Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERSPEKTIF KORAN KOMPAS TERHADAP NILAI TOLERANSI DALAM PEMBERITAAN PILKADA DKI JAKARTA 2017 Puspito, Pitrus
BASINDO : jurnal kajian bahasa, sastra Indonesia, dan pembelajarannya Vol 8, No 1 (2024): Basindo: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya
Publisher : Departemen Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um007v8i12024p142-156

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan perspektif koran Kompas terhadap nilai toleransi di Indonesia melalui pemberitaan selama masa Pilkada DKI Jakarta tahun 2017. Perspektif koran Kompas itu dilihat melalui penggunaan modalitas dalam pemberitaannya, terutama pada headline dan tajuk rencananya. Penelitian ini memakai pendekatan analisis wacana kritis Halliday (1992) dan Widharyanto (2000). Penelitian ini tergolong ke dalam penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan perspektif positif koran Kompas yang setuju atau mendukung nilai toleransi di Indonesia.
Gerakan feminisme liberal dalam novel Genduk Duku dan Lusi Lindri karya Y.B. Mangunwijaya Puspito, Pitrus
Sintesis Vol 19, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Sanata Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24071/sin.v19i1.8584

Abstract

Novel Genduk Duku dan Lusi Lindri karya Y. B. Mangunwijaya secara garis besar mengisahkan tentang perjuangan perempuan demi harkat dan kebebasannya. Novel Genduk Duku dan Lusi Lindri ini menggunakan latar sejarah Kerajaan Mataram abad ke-17 dengan suasana tahun-tahun terakhir masa pemerintahan Sultan Agung dan masa pemerintahan putra mahkota Amangkurat I yang bercorak feodal dan patriarki. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gerakan feminisme liberal dalam novel Genduk Duku dan Lusi Lindri serta mengungkap pandangan Y. B. Mangunwijaya sebagai penulis tentang gerakan feminisme liberal dalam kedua novelnya tersebut. Penelitian ini menggunakan metodologi deskriptif kualitatif. Data penelitian yang berupa kalimat, rangkaian kalimat, dan paragraf dianalisis dengan teori feminisme Tong (1998) dan teori wacana kritis Fairclough (1995). Teori Tong (1998)  digunakan untuk mengungkapkan gerakan feminisme liberal dalam novel Genduk Duku dan Lusi Lindri, sementara itu teori analisis wacana kritis Fairclough (1995) digunakan untuk mengungkap pandangan Y. B. Mangunwijaya terhadap gerakan feminisme liberal. Hasil penelitian ini menunjukkan dua hal, yaitu (1) gerakan feminisme liberal terdapat di dalam novel Genduk Duku dan Lusi Lindri karya Y. B. Mangunwijaya yang diperlihatkan melalui tokoh-tokoh perempuannya; (2) Y. B. Mangunwijaya berpandangan setuju dan mendukung gerakan feminisme liberal dalam novel Genduk Duku dan Lusi Lindri. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi perkembangan ilmu linguistik, sastra, dan analisis wacana.
PERLAWANAN PEREMPUAN TERHADAP DISKRIMINASI DALAM NOVEL LUSI LINDRI KARYA Y. B. MANGUNWIJAYA Puspito, Pitrus; Widharyanto, Bonifasius; Herujiyanto, Antonius
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 19 No 2 (2023): Fon: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fon.v19i2.7446

Abstract

ABSTRAK: Fokus penelitian ini adalah perlawanan perempuan terhadap diskriminasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk perlawanan perempuan terhadap diskriminasi dalam novel Lusi Lindri Karya Y. B. Mangunwijaya. Penelitian ini menggunakan metodologi deskriptif kualitatif. Data penelitian yang berupa kalimat, rangkaian kalimat atau paragaraf dianalisis dengan teori analisis wacana kritis Sara Mills. Secara umum model analisis wacana kritis Sara Mills menekankan pada wacana mengenai feminis untuk melihat bagaimana posisi wanita ditampilkan dalam teks. Posisi-posisi yang dimaksud Sara Mills, yaitu dalam arti siapa yang menjadi subjek-objek penceritaan serta posisi pembaca dalam wacana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada dua bentuk perlawanan yang dilakukan oleh perempuan terhadap diskriminasi, yakni perlawnanan radikal dan perlawanan kompromis. Kedua perlawanan tersebut ditampilkan sebagai posisi subjek, posisi objek, dan posisi pembaca yang sesuai dengan teori analisis wacana Sara Mills. Hasil penelitian ini juga menunjukkan sikap afirmasi Y.B. Mangunwijaya terhadap perlawanan yang dilakukan perempuan terhadap diskriminasi dalam novel Lusi Lindri.KATA KUNCI: Analisis Wacana Kritis Sara Mills; Diskriminasi; Perlawanan Perempuan  WOMEN'S RESISTANCE TO DISCRIMINATIONIN THE NOVEL LUSI LINDRI BY Y. B. MANGUNWIJAYA ABSTRACT: The focus of this research is women's resistance to discrimination. This study aims to analyze the form of women's resistance to discrimination in the novel Lusi Lindri by Y. B. Mangunwijaya. This study uses a qualitative descriptive methodology. Research data in the form of sentences, series of sentences or paragraphs were analyzed using Sara Mills' critical discourse analysis theory. In general, Sara Mills' critical discourse analysis model emphasizes discourse on feminists to see how the position of women is presented in the text. The positions referred to by Sara Mills, namely in terms of who are the subjects of the narrative and the position of the reader in the discourse. The results of the study show that there are two forms of resistance by women against discrimination, namely radical resistance and compromise resistance. The two resistances are shown as subject position, object position, and reader position according to Sara Mills' theory of discourse analysis. The results of this study also show that Y.B. Mangunwijaya against women's resistance to discrimination in Lusi Lindri's novel.KEYWORDS: Sara Mills' Critical Discourse Analysis; Discrimination; Women's resistance
STRATEGI PERSPEKTIF PENYAJIAN INFORMASI DALAM POSTINGAN INSTAGRAM BERDIKARI BOOK: TINJAUAN ANALISIS WACANA KRITIS: STRATEGY OF INFORMATION PRESENTATION PERSPECTIVE IN INSTAGRAM POSTS OF BERDIKARI BOOK: A REVIEW OF CRITICAL DISCOURSE ANALYSIS Puspito, Pitrus
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 15 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpbsi.v15i1.93984

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perspektif Berdikari Book terhadap peningkatan minat baca di Indonesia. Perspektif Berdikari Book itu diungkap melalui penyajian informasi dalam mempromosikan buku-bukunya sekaligus ajakan membaca kepada khalayak melalui postingan di Instagramnya. Penyajian informasi dalam analisis wacana kritis, merupakan salah satu piranti kebahasaan yang dipakai untuk memanifestasikan ideologi pembuat wacana yang dikembangkan oleh Widharyanto (2016). Dalam penyajian informasi, ada unsur informasi atau kalimat yang ditonjolkan dan dianggap lebih penting dari keseluruhan informasi yang disampaikan. Penelitian ini tergolong ke dalam penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa Berdikari Book memiliki perspektif positif, setuju bahkan mendukung terhadap peningkatan minat baca dan kegiatan literasi berkualitas di Indonesia.