Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Agregat Tambang Sangkaropi’ Dan Sandblasting Pada Beton Paa, Mikel; Phengkarsa, Frans; Febriani, Lisa
Paulus Civil Engineering Journal Vol. 4 No. 1 (2022): PCEJ, Vol.4, No.1, March 2022
Publisher : Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52722/0arrj545

Abstract

Beton adalah sebuah bahan bangunan komposit yang terbuat dari kombinasi aggregat dan pengikat semen. Bentuk paling umum dari beton adalah beton semen Portland, yang terdiri dari agregat mineral, semen dan air. Biasanya dipercayai bahwa beton mengering setelah pencampuran dan peletakan. Dalam meningkatkan kekuatan atau mutu beton, agregat kasar yang digunakan berasal dari tambang Sangkaropi’ karena selain masih jarang yang menggunakan agregat disana, batu tambang Sangkaropi pun mengandung mineral seperti kalsium oksida, silika dioksida, aluminium oksida. Dengan menambahkan bahan-bahan, baik itu pada agregat kasar maupun agregat halus, sebagai pengganti bahan pengikat dan ada pula sebagai bahan tambahan untuk meningkatkan daya rekat dari bahan pengikat dalam beton salah satunya menggunakan material sandblasting dalam campuran beton. Hal tersebut dikarenakan sandblasting merupakan bahan alam yang bahan bakunya mengandung almandite dan silica sebanyak kurang dari 0,1 persen, yang artinya sandblasting tidak mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3). Variasi yang digunakan 0%,5%, dan 10%. Pengujian yang dilakukan adalah pengujian kuat tekan, uji kuat tarik belah, dan uji kuat lentur dengan mutu beton rencana 25 MPa. Dari hasil penelitian ini diperoleh nilai kuat tekan berturut-turut sebesar 26,502 Mpa, 28,389 Mpa dan 31,878 Mpa pada uji kuat tarik belah diperoleh nilai berturut-turut 1,721 Mpa, 2,146 Mpa, 2,617 Mpa dan pada uji kuat lentur diperoleh nilai sebesar 1,837 Mpa, 2,341 Mpa, dan 2,696 Mpa.