Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

VERIFIKASI METODE PEMERIKSAAN ELEKTROLIT DENGAN ELECTROLYTE ANALYZER Romansyah, Dima; Rahmat , Mamat; Feisal Rinaldi , Sonny; Firman Solihat , Mohamad
Jurnal Kesehatan Siliwangi Vol. 4 No. 3 (2024): JURNAL KESEHATAN SILIWANGI
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemantapan mutu pada sebuah laboratorium sangat diperlukan untuk menjamin ketelitian dan ketepatan hasil pemeriksaan laboratorium. Prosedur pemeriksaan harus diverifikasi untuk menjamin bahwa karakteristik kinerjanya sesuai dengan ruang lingkup pengujian yang dimaksudkan. Laboratorium harus memverifikasi suatu metode pemeriksaan untuk menunjukkan bahwa laboratorium tersebut sudah melakukan pemeriksaan dengan benar dan memastikan bahwa metode pemeriksaan tersebut mencapai kinerja yang diinginkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui presisi (CV), sehingga verifikasi pemeriksaan elektrolit dapat dikatakan berhasil berdasarkan TEa. Semua parameter elektrolit memiliki nilai sigma yang sangat baik yang memiliki nilai sigma > 6, sehingga dapat dinyatakan sigma worldclass. Rata – rata nilai sigma keseluruhan yaitu sebesar 10,160 (world class). Quality Gold Index tidak dilakukan karena semua parameter elektrolit pada pengukuran setiap level bahan kontrol memiliki nilai sigma > 6.
Prediksi Pemenuhan Kebutuhan Darah Dengan Metode Least Square di UTD PMI Kabupaten Cianjur Jawa Barat Hamidah, Hani; Rahmat , Mamat; Noviar, Ganjar; Rohayati
Jurnal Kesehatan Siliwangi Vol. 4 No. 3 (2024): JURNAL KESEHATAN SILIWANGI
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelayanan transfusi darah menjadi bagian dari upaya pelayanan kesehatan sebagai bentuk intervensi penyelamatan jiwa pasien. Berdasarkan standar World Health Organization (WHO), jumlah kebutuhan minimal darah di Indonesia sekitar 5,1 juta kantong darah pertahun (2% jumlah penduduk Indonesia). Unit Transfusi Darah (UTD) memiliki tanggung jawab untuk memenuhi ketersediaan darah. Pemenuhan kebutuhan darah oleh UTD PMI Kabupaten Cianjur masih fluktuatif sehingga dibutuhkan suatu sistem pengendalian atau prediksi persediaaan yang dapat menentukan dan menjamin persediaan yang tepat dalam kuantitas waktu yang tepat. Salah satu sistem prediksi yaitu metode least square yang menggunakan data lampau untuk meramalkan data di masa depan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah metode least square bisa digunakan dan apa tingkat kemampuan prediksi metode least square dalam memprediksi pemenuhan kebutuhan darah di UTD PMI Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Penelitian deskriptif studi kasus ini menggunakan data sekunder internal berupa data permintaan darah WB, PRC, FP, dan TC yang diolah untuk memprediksi kebutuhan darah menggunakan metode least square, dan diuji kesalahan prediksi dengan metode Mean Absolute Precentance Error (MAPE). Hasilnya metode least square dapat digunakan untuk memprediksi kebutuhan darah dengan nilai kesalahan prediksi terendah yaitu 0,6% pada prediksi PRC bulan Oktober dan nilai kesalahan prediksi tertinggi yaitu 3,6 % pada prediksi WB bulan September. Hal ini menunjukan tingkat kemampuan prediksi dengan metode least square sangat baik karena kesalahan prediksi <10%. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa metode least square dapat digunakan untuk melakukan prediksi pemenuhan kebutuhan darah di UTD PMI Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dengan tingkat kemampuan prediksi yang sangat baik.