Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Dampak Presidensi G20 Indonesia terhadap Peningkatan Wisatawan Mancanegara di Bali Amalika, Halda; Izza, Sevilla Ruhul; Ardiani, Della
Journal of Macroeconomics and Social Development Vol. 1 No. 4 (2024): June
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jmsd.v1i4.332

Abstract

Di tengah krisis multidimensi yang disebabkan oleh pandemi Covid-19 dan tantangan global lainnya seperti perubahan iklim, Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 berperan penting dalam memajukan agenda pemulihan global yang kuat, inklusif, dan tangguh sesuai dengan tema “Recover Together, Recover Stronger”. Indonesia dipilih menjadi tuan rumah KTT G20 yang bertempat di Bali, karena memenuhi kriteria fasilitas, daya tarik, aksesibilitas, dan kelembagaan. Sehingga, tujuan adanya penelitian ini yaitu untuk melihat dampak Presidensi G20 Indonesia terhadap peningkatan Wisatawan Mancanegara di Bali. Dengan menggunakan metodologi analisis studi literatur yang diperoleh melalui sumber data sekunder yaitu seperti buku, artikel dalam jurnal, dan sumber lainnya yang relevan yang kemudian dianalisis untuk mendapatkan jawaban dari permasalahan. Dari penelitian ini diperoleh hasil yaitu, dampak positif adanya presidensi G20 terhadap peningkatan wisatawan mancanegara di Bali, dilihat dari peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara hingga jutaan persen pada 2022 sejalan dengan pemulihan sektor pariwisata pasca pandemi covid-19 dan terus meningkat di tahun 2023 dengan persentase perubahan 144%. Sejalan dengan tujuan ke-8 dan ke-16 Sustainable Development Goals (SDGs), dampak positif tersebut memberikan kontribusi yang baik terhadap perekonomian dan kelembagaan yang kuat di Indonesia. Namun, Adapun dampak negatif dari peningkatan wisatawan mancanegara di Bali seperti terjadinya penyimpangan norma dan pelanggaran hukum berupa acuh terhadap peraturan adat, pelanggaran lalu lintas, overstay, merusak barang sewaan serta bekerja secara ilegal. Pencegahan untuk dampak negatif ini pun sudah dilakukan oleh pemerintah Bali dengan menerapkan regulasi yang lebih ketat dan sosialisasi yang efektif mengenai aturan dan norma lokal.
Studi Literatur: Analisis Pengaruh Ragam Karakteristik Pekerja Ekonomi Gig terhadap Perekonomian Nasional Izza, Sevilla Ruhul; Saharani, Kharisma Dewantika; Ardiani, Della; Franssisca, Maria Lasma
Journal of Regional Economics and Development Vol. 1 No. 3 (2024): May
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jred.v1i3.337

Abstract

Transformasi ekonomi digital yang berkembang pesat menjadi sumber kekuatan baru bagi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan sehingga melahirkan fenomena ekonomi gig yang merujuk pada model pekerjaan sementara, mandiri, dan fleksibel dengan memanfaatkan platform digital atau aplikasi. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh dari ragam karakteristik pekerja ekonomi gig terhadap perekonomian nasional berdasarkan basis lokasi (superapp) dan basis jarak jauh (online). Metode penelitian ini menggunakan analisis studi literatur berupa data sekunder dengan proses pengumpulan data melalui buku, jurnal ilmiah, data digital, dan dokumen terkait ekonomi gig dan perekonomian nasional. Hasil penelitian menunjukkan transformasi ekonomi digital telah melahirkan ragam karakteristik pekerja ekonomi gig berbasis lokasi (superapp) dan berbasis jarak jauh (online). Pengaruh pekerja ekonomi gig terhadap perekonomian nasional ditunjukkan melalui penyerapan tenaga kerja, tersedianya lapangan kerja baru, dan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) di Indonesia.
Analisis Dampak Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) Izza, Sevilla Ruhul; Franssisca, Maria Lasma; Nurcahya, Wirawan Firman
Journal of Law, Administration, and Social Science Vol 4 No 5 (2024)
Publisher : PT WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/jolas.v4i5.869

Abstract

Terdapat backlog perumahan sebanyak 9.9 juta unit pada tahun 2023 yang menunjukkan bahwa masih adanya kesenjangan yang signifikan antara kebutuhan perumahan dan pasokan yang tersedia. Sesuai dengan pasal 28H ayat 1 UUD 1945 mengamanatkan bahwa setiap orang berhak atas hunian yang layak dan sehat, sehingga dibuatlah sebuah program yang memberikan kemudahan akses perumahan bagi mereka yang terkendala dalam finansial terkhususnya Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yaitu Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Penelitian ini bertujuan untuk melihat dampak dari Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) terhadap kesejahteraan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan data sekunder yang diperoleh dari studi literatur melalui buku, artikel dalam jurnal, bahan makalah, sumber daring dan cetak relevan lainnya. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa adanya Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dapat memberikan kesejahteraan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah karena telah memenuhi 3 syarat yang menjadi acuan kesejahteraan yaitu pemenuhan kesejahteraan materi, kesejahteraan masyarakat, dan keamanan.