Habibi, Musta’inul
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kelengkapan Formulir Resume Medis Pasien Rawat Inap Terhadap Kasus Gastroenteritis Triwulan III Di Rumah Sakit Asy Syifa Sambi Boyolali Tahun 2022 Santoso, Azis Aji; Widiyanto, Wahyu Wijaya; Habibi, Musta’inul
Journal Health Information Management Indonesian (JHIMI) Vol. 2 No. 2 (2023): Agustus (Journal Health Information Management Indonesian)
Publisher : Sekretariat Program Studi Sarjana Terapan Manajemen Informasi Kesehatan Politeknik Indonusa Surakarta.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada fasilitas pelayanan kesehatan, kelengkapan pengisian rekam medis menjadi hal penting dalammempengaruhi pelayanan yang diberikan oleh tenaga kesehatan serta mempengaruhi mutu pelayanan suaturumah sakit. Berdasarkan hasil survey pendahuluan dan hasil penelitian yang dilakukan di Rumah Sakit UmumAsy Syifa Sambi Boyolali, ditemukan ketidaklengkapan pengisian formulir resume medis. Dari analisis pada 10formulir resume medis penyakit Gastroenteritis, dimana terdapat hasil yaitu 4 formulir yang lengkap (40%) dan6 formulir yang tidak lengkap (60%). Penelitian ini bertujuan mengetahui persentase hasil Analisis KelengkapanFormulir Resume Medis Pasien Rawat Inap Terhadap Kasus Gastroenteritis Triwulan III di Rumah Sakit UmumAsy Syifa Sambi Boyolali Tahun 2022 dan menganalisis faktor-faktor penyebab ketidaklengkapan pengisianResume Medis dengan menggunakan metode 5M (Man, Material, Method, Machine, dan Money). Jenispenelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sampel padapenelitian ini adalah 121 formulir resume medis. Intrumen penelitian yang digunakan yaitu Check-listkelengkapan dan pedoman wawancara. Pengumpulan data menggunakan cara observasi dan wawancara secaralangsung. Hasil Analisis Kelengkapan Pengisian Formulir Resume Medis Pasien Rawat Inap KasusGastroenteritis Triwulan III diperoleh presentase kelengkapan yaitu komponen Review identifikasi yaitu 100%lengkap (121 formulir), 0% tidak lengkap. komponen Review Laporan yang penting yaitu 66% lengkap (80formulir), 34% tidak lengkap (41 formulir). Komponen Review Autentifikasi yaitu 85% lengkap (103 formulir),15% tidak lengkap (18 formulir). Komponen Review Pencatatan yang baik yaitu 83% lengkap (100 formulir),17% tidak lengkap (21 formulir)
Analisis Perancangan Nilai Standar Indikator Rawat Inap Di RSJD Dr. Arif Zainudin Surakarta Berdasarkan Rumus Depkes Nurhayati, Eko Ulan; Wulandari, Sri; Habibi, Musta’inul
Journal Health Information Management Indonesian (JHIMI) Vol. 2 No. 2 (2023): Agustus (Journal Health Information Management Indonesian)
Publisher : Sekretariat Program Studi Sarjana Terapan Manajemen Informasi Kesehatan Politeknik Indonusa Surakarta.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Standar indikator rawat inap rumah sakit di Indonesia telah ditetapkan oleh Depkes, namun standar ituditujukan untuk keseluruhan rumah sakit. Depkes tidak mengeluarkan standar yang di tujukan untuk rumah sakitkhusus seperti rumah sakit jiwa, dimana pelayanan dan perawatannya berbeda dengan rumah sakit umum. Hal itumenyebabkan indikator rawat inap rumah sakit jiwa tidak pernah ideal setiap perhitungannya. Perancangan nilaistandar indikator rawat inap khusus jiwa dilakukan untuk membuat regulasi baru untuk rumah sakit jiwa daerah.Tahapan yang digunakan yaitu dengan menghitung indikator rawat inap menggunakan empat parameter (BOR,AvLOS, TOI, BTO) menggunakan rumusan dari Depkes dengan standar BOR 60-85%, AvLOS 6-9 hari, TOI 1-3hari, dan BTO 40-50 kali, selanjutnya hasil perhitungan selama lima tahun tersebut direrata lalu hasilnya menjadinilai indikator rawat inap khusus rumah sakit jiwa. Perhitungan menunjukkan bahwa indikator rawat inap diRumah Sakit Jiwa Daerah dr. Arif Zainuddin Surakarta tidak ideal dengan hasil dari tahun 2018-2022 berturut-turut adalah BOR 64%, 67%, 53%, 42%, 52%. AvLOS 27 hari, 25 hari, 20 hari, 22 hari, 16 hari. TOI 18 hari, 12hari, 19 hari, 27 hari, 15 hari, dan BTO 9 kali, 10 kali, 9 kali, 8 kali, 12 kali. Setelah hasil perhitungan selama limatahun tersebut direrata memperoleh hasil BOR 56%, AvLOS 22 hari, TOI 18 hari, dan BTO 10 kali. Jadi selisihhasil rancangan dengan standar Depkes yaitu BOR sebesar 29%, AvLOS 13 hari, TOI 15 hari, dan BTO 40 kali