Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Keamanan Data Pribadi pada Pengguna BPJS Kesehatan: Ancaman, Risiko, Strategi Kemanan (Literature Review) Anida Fadla Silvia; Wisnu Saputra; Herland Sunaryo; Fried Sinlae
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 1 No. 6 (2024): NJMS - Januari 2024
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) bisa menguraikan sistem jaminan sosial di Indonesia yang diselenggarakan oleh lembaga tersebut. BPJS mengelola program jaminan kesehatan dan jaminan sosial lainnya bagi seluruh penduduk Indonesia. Penelitian tentang BPJS bisa membahas sejarah, perkembangan, manfaat, tantangan, dan dampaknya terhadap masyarakat serta sistem kesehatan nasional. Analisis terhadap keberhasilan, kendala administratif, ketersediaan layanan, dan kualitas pelayanan kesehatan yang disediakan oleh BPJS juga penting untuk dipertimbangkan. Studi ini bisa memberikan wawasan tentang efektivitas kebijakan jaminan sosial di Indonesia serta upaya-upaya perbaikan yang bisa dilakukan untuk meningkatkan akses, kualitas, dan keberlanjutan sistem jaminan sosial bagi seluruh masyarakat
Membangun Tampilan Sistem Transaksi Online (Nana&Co) Menggunakan Figma R Wisnu Prio Pamungkas; Khoiridha Ashkiyyah; Muhammad Rayhan; Herland Sunaryo
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 1 No. 11 (2024): NJMS - Juni 2024
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan teknologi dalam bisnis menjadi penting untuk meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas serta kehadiran User Interface (UI) desainer dan User Experience (UX) Menjadi sangat penting. Pada penelitian ini kami menyajikan pendekatan membangun sistem transaksi online menggunakan software desain Figma. Menjelaskan proses pengembangan sistem transaksi online untuk perusahaan fiksi Nana&Co, yang menggunakan Figma sebagai alat desain antarmuka pengguna utamanya. Metode ini menggabungkan manfaat kolaborasi Figma, iterasi desain, dan pembuatan prototipe untuk mempercepat proses pengembangan dan memastikan konsistensi dalam antarmuka pengguna yang dihasilkan. Hasilnya adalah sistem transaksi online yang responsif, intuitif, dan siap pakai yang memenuhi kebutuhan bisnis Nana&Co di era digital saat ini.
Studi Kinerja Penggunaan Framework COBIT Untuk Tata Kelola IT pada Perusahaan StartUp R Wisnu Prio Pamnungkas; Khoiridha Ashkiyyah; Rio Fachrudin; Herland Sunaryo; Rinjani Ramadhan
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 2 No. 5 (2024): NJMS - Desember 2024
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan yang pesat dalam bisnis startup berbasis teknologi membuat Otoritas Jasa Keuangan menerapkan metode audit yang tepat untuk tata kelola TI dan manajemen risiko. Salah satu metode yang diterapkan adalah COBIT, singkatan dari Control Objectives for Information and Related Technology, yang dapat membantu OJK dalam menilai dan mengelola risiko serta mendukung perkembangan teknologi pada perusahaan startup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 28 perusahaan startup memiliki manajemen TI pada level 2. Artinya, perusahaan-perusahaan tersebut telah memiliki pola yang sudah mapan dan terus berjalan dalam mengelola TI, namun definisi dan formalitasnya belum cukup baik sehingga menimbulkan ketidaksesuaian. Temuan ini sangat bermanfaat bagi OJK dan pelaku bisnis startup karena COBIT dapat memberikan rekomendasi untuk perbaikan pengelolaan TI di masa depan. COBIT memberikan panduan bagi para manajer, auditor, dan pengguna TI dalam tindakan umum, indikator, proses, dan praktik terbaik. Hal ini bertujuan agar perusahaan rintisan dapat mencapai keuntungan setinggi mungkin karena TI yang dikelola dengan baik dan sejalan dengan Tata Kelola TI dan pengendalian internal perusahaan. Di masa lalu, OJK tidak memiliki kerangka kerja khusus yang membahas startup; audit manajemen risikonya difokuskan pada sektor keuangan dan perbankan. Penelitian ini menggunakan model kuesioner yang melibatkan 22 perusahaan startup yang berada di bawah pengawasan OJK. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dalam penerapan COBIT, beberapa domain seperti PO (Planning & Organizing), AI (Acquisition & Implementation), dan DS (Delivery & Support) sudah diterapkan, namun masih ada ruang untuk perbaikan dalam tata kelola TI dan manajemen risiko.