Dhanraj, Michael
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Keterlibatan Guru Pendidikan Agama Kristen dalam Memelihara Keesaan Gereja di Era Digital Dhanraj, Michael; Debataraja, Hetti Meriani; Sihotang, Yulia Citra
Regula Fidei : Jurnal Pendidikan Agama Kristen Vol 9, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan, Universitas Kristen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33541/rfidei.v9i2.170

Abstract

Fenomena digitalisasi yang dibawa oleh kecanggihan teknologi memberikan dampak bagi kehidupan masyarakat. Salah satunya ialah berbagai informasi yang dapat diakses dengan mudah. Melalui kemudahan tersebut, masyarakat dapat melihat berita-berita yang berkaitan dengan kondisi gereja saat ini. Memang gereja saat ini begitu transparan sehingga terlihat bagaimana kondisinya. Faktanya, gereja masih bergumul dengan keesaannya. Oleh karena itu, melalui artikel ini penulis akan membahas bagaimana cara mempersatukan gereja melalui jalur pendidikan, khususnya melalui keterlibatan guru Pendidikan Agama Kristen. Artikel ini dihasilkan melalui penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru Pendidikan Agama Kristen harus terlibat aktif dalam memelihara keesaan gereja dengan memanfaatkan tools dari kecanggihan teknologi untuk mempengaruhi peserta didik dalam aktivitas pembelajaran. Sebab, dengan aktivitas belajar yang menarik, otomatis para pendidik dengan mudah menyisipkan ajakan untuk menyeruakan kesatuan bagi generasi yang baru.
Meninjau Konsep Seksualitas Menurut Kejadian 1:26-28 dan Implikasinya Terhadap Pendidikan Seksual bagi Remaja Dhanraj, Michael; Samosir, Christina Metallica; Bejo, Yonatan; Debataraja, Hetti Meriani
Te Deum (Jurnal Teologi dan Pengembangan Pelayanan) Vol 13 No 2 (2024): Januari-Juni 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi SAPPI Ciranjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51828/td.v13i2.269

Abstract

Melihat perkembangan fenomena pergaulan dan seks bebas, terkhusus di kalangan remaja mendorong penulis untuk menuliskan artikel ini. Ditemukan bahwa para remaja memiliki konsep seksual yang salah, terbukti dengan “cara melampiaskannya” dan “tujuan melampiaskannya”. Tidak hanya itu, faktor dari orang tua yang terjebak di dalam paradigma “seks merupakan hal yang tabu” menyebabkan para remaja tidak mendapatkan edukasi mengenai konsep seksualitas yang benar. Oleh karena itu, tujuan artikel ini adalah untuk meninjau konsep seksualitas menurut Kejadian 1:26-28, dan ingin memberikan penegasan kepada para remaja serta orang tua bahwa seksualitas hanya dilakukan setelah menikah. Melalui pendekatan kualitatif dengan kajian pustaka dan teknik hermeneutika, didapatkan hasil bahwa sesungguhnya seks merupakan atribut mulia yang Allah ciptakan berdasarkan gambar dan rupa-Nya. Dengan tujuan prokreasi dan memuliakan Tuhan, seks seharusnya ditempatkan di dalam pernikahan kudus berdasarkan berkat dari Allah sehingga terlihat perkenanan Allah di dalam hubungan antara laki-laki dan perempuan.