Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN LATIHAN PERNAPASAN TERHADAP PENGEMBANGAN SANGKAR TORAKS PADA PEROKOK KONVENSIONAL AKTIF Kusuma, I Komang Pramana Darma; Permadi, Agung Wahyu; Parwata, I Made Yoga
Healthy Tadulako Journal (Jurnal Kesehatan Tadulako) Vol. 10 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/htj.v10i1.1005

Abstract

Perilaku merokok merupakan salah satu penyebab masalah kesehatan masyarakat karena dapat menimbulkan berbagai penyakit. Salah satu dampak dari aktivitas merokok terhadap kesehatan yaitu dapat menyebabkan gangguan pernapasan yang berpengaruh pada penurunan sangkar toraks sehingga aktivitas menjadi terganggu. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian latihan kombinasi pursed lip breathing dan maximal inspiratory exercise terhadap pengembangan sangkar toraks pada perokok konvensional aktif. Metode yang digunakan yaitu One groups pre-test and post-test design. Hasil analisis data penelitian pada uji normalitas yang menggunakan Shapiro Wilk Test pada kelompok kombinasi, untuk hasil pre-test sebesar 0,144 dan post-test sebesar 0,482 sehingga dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal. Uji Hipotesis menggunakan uji paired sample t-test dengan hasil sig sebesar 0,000 yang berarti p < 0,05 sehingga terdapat peningkatan yang signifikan pada kelompok sampel setelah diberikan latihan kombinasi pursed lip breathing dan maximal inspiratory exercise., kesimpulan yang dapat diambil yaitu terdapat peningkatan pada pengembangan sangkar toraks setelah diberikannya latihan pernapasan kombinasi pursed lip breathing dan maximal inspiratory exercise terhadap perokok konvensional aktif.
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS SHIN SPLINT PADA ATLET BASKET Kesumayanti, Desak Made Dwi; Sudiarti, Ni Kadek Yesi; Pratama Putri, Putu Tresia; Kusuma, I Komang Pramana Darma
Seminar Ilmiah Nasional Teknologi, Sains, dan Sosial Humaniora (SINTESA) Vol. 7 (2025): PROSIDING SINTESA
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/snts.v7i.3581

Abstract

Shin splints adalah suatu keadaan dimana terjadi rasa nyeri di tungkai bawah, di sepanjang tulang kering sisi dalam. Keluhan ini secara prevalensi lebih sering ditemui dan berkaitan dengan kegiatan olahraga. Nyeri ini muncul akibat suatu proses inflamasi pada otot, tendon, dan tulang kering, yaitu di tempat perlekatan otot pada tulang. Shin splints terjadi karena adanya beban berlebihan yang repetitif pada tulang kering dan jaringan ikat yang melekatkan otot ke tulang, sehingga menyebabkan gangguan fungsional pada penderita atau atlet khususnya. Tujuan: Untuk mengetahui efek pemberian kombinasi modalitas fisioterapi dalam menangani pasien dengan kasus shin splint. Studi Kasus: Pasien mengeluhkan nyeri pada betis bagian dalam kaki kiri dari 3 minggu lalu yang dirasakan setelah bermain basket selama 1,5 jam pada lantai kayu dan berlari setengah mil di salah satu stadium di Bali. Setelah berlari, pasien mengeluhkan nyeri kaki kiri selama kurang lebih 1 jam setelah berhenti beraktivitas, Lari lebih dari 10 menit memperparah rasa nyeri. Pasien biasanya bermain basket sebanyak 5 kali seminggu (sekitar 1 jam). Kondisi saat ini masih dalam tahap rehabilitasi pemulihan. Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan fisioterapis, pemeriksaan Tes Palpasi Shin mendapatkan hasil positif nyeri. Program intervensi yang diberikan adalah pemberian Ultrasound (US), TENS, dan terapi latihan. Hasil: Setelah pemberian intervensi sebanyak 2 kali terjadi penurunan nyeri dan peningkatan kemampuan fungsional pada pasien.