Sarah Pramadani
Universitas Negeri Yogyakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kearifan lokal sawah Surjan di Kulon Progo sebagai upaya ketahanan pangan Pramadani, Sarah; Darumurti, Filipus Dimas; Sudrajat, Sudrajat
Jurnal Teori dan Praksis Pembelajaran IPS Vol. 7, No. 1
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um022v7i12022p1

Abstract

Ketahanan pangan merupakan salah satu syarat dari terbentuknya masyarakat yang mandiri dan sejahtera. Salah satu upaya yang dilakukan guna menyukseskan ketahanan pangan adalah dengan melalui pengolahan lahan dengan sistem surjan. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui sejarah dan kemunculan sistem surjan, mekanisme sistem surjan dan implikasinya terhadap ketahanan pangan. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara studi kepustakaan/literatur. Hasil kajian menunjukkan 1) Sistem Surjan merupakan sistem pengolahan lahan dengan membuat kledokan dan guludan. 2) sistem surjan diaplikasikan di lahan persawahan daerah pesisir untuk memanfaatkan pengairan. 3) Sistem Surjan turut mendukung ketahanan pangan.
The development of family planning (KB) program in Kulon Progo, Indonesia (1971-1998) Pramadani, Sarah; Sa'diah, Halimatu; Alifi Nur Prasetia Nugroho; Nurul Huda
Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS Vol. 11 No. 2 (2024): September
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/hsjpi.v11i2.83874

Abstract

Kulon Progo Districts had been participated in the realization of KB program in Indonesia. The purpose of this research is to investigate: 1) General condition of Kulon Progo Regency before 1971; 2) The implementation of Family Planning program (KB) in Kulonprogo district from 1971 to 1998; 3) the socio-economic and cultural impact of the realization of family planning (KB) program in Kulonprogo district from 1971 to 1998. This research used historical research method according to Kuntowijoyo which consist of: (1) Topic selection; (2) Heuristics; (3) Source Criticism (Verification); (4) Interpretation; (5) Historiography. The result of this research shows that (1) General condition in Kulonprogo district before 1971 is an underdeveloped area and lack of welfare. (2) The realization of KB program in Kulonprogo district includes finding new acceptors, increasing the number of active acceptors (KB Lestari) and operational activities which consist of Communication, Education and Information (KIE), Contraception service and integration with other government agencies. (3) The realization of family planning (KB) program in Kulon Progo district from 1971 to 1998 result in socio-economic and cultural impact.