Suardika, I Ketut Suardika
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS DI KELAS V Dilla Herliana; Suardika, I Ketut Suardika; Rende, Alimulya
Journal of Basication (JOB) : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 7 No. 3 (2023): Journal of Basication (JOB) : Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Jurusan PGSD FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jobpgsd.v7i3.45

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran IPS di kelas V SDN 4 Wolasi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas mengajar guru, aktivitas belajar siswa, dan kemampuan berpikir kritis siswa melalui penerapan model Problem Based Learning dalam pembelajaran IPS di kelas V SDN 4 Wolasi. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang meliputi tahapan (1) Perencanaan (2) Pelaksanaan Tindakan, (3) Observasi dan (4) Refleksi. Subjek penelitian ini adalah guru dan 20 siswa kelas V SDN 4 Wolasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa observasi, dokumentasi dan tes. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dan analisis data kuantitatif. Data kualitatif akan dianalisis secara deskriptif kualitatif yang diperoleh melalui observasi aktivitas mengajar guru dan aktivitas belajar siswa dengan menggunakan lembar observasi. Sedangkan data kuantitatif dianalisis secara deskriptif kuantitatif yang diperoleh melalui tes kemampuan berpikir kritis disetiap akhir siklus. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Aktivitas mengajar guru mengalami peningkatan dari siklus I sebesar 73,21% menjadi 90,17% di siklus II, (2) Aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sebesar 68,74% meningkat menjadi 85,71% di siklus II, dan (3) Kemampuan berpikir kritis siswa mengalami peningkatan dari siklus I sebesar 68,66% menjadi 83,33% di siklus II.