Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan Aromaterapi Peppermint Oil Pada Balita Bronkopneumonia Rosuliana, Novi Enis; Hanidah, Hana
Jurnal Kesehatan Mahardika Vol. 11 No. 1 (2024): Jurnal Kesehatan Mahardika
Publisher : LPPM ITEKES Mahardika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bronkopneumonia merupakan penyakit infeksi penyebab utama morbiditas dan mortalitas anak berusia di bawah 5 tahun. Hasil survei Riset Kesehatan Dasar tahun 2013, di Indonesia bronkopneumonia menjadi urutan kedua penyebab kematian pada balita dan angka kejadian paling banyak terjadi pada usia 12-23 bulan yaitu 21,7%. Masalah keperawatan yang sering ditemukan pada bronkopneumonia adalah bersihan jalan napas tidak efektif. Salah satu cara untuk mengatasi masalah tersebut adalah pemberian aromaterapi peppermint. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian aromaterapi peppermint oil terhadap bersihan jalan tidak efektif pada pasien anak usia 1-5 tahun dengan bronkopneumonia di BLUD RSU Kota Banjar. Desain Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dalam bentuk observasi partisipan dengan proses pemberian asuhan keperawatan kepada 2 pasien dan pelaksanaan tindakan pemberian aromaterapi peppermint oil dilakukan selama 5 hari selama 15 menit dalam sehari. Cara pengumpulan data dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan studi dokumentasi. Hasil diperoleh data terdapat penurunan frekuensi napas yang artinya aromaterapi peppermint oil mampu menurunkan frekuensi napas pada pasien anak usia 1-5 tahun dengan bronkopneumonia, dengan penurunan frekuensi napas rata-rata 9,5 x/menit. Kesimpulannya pemberian aromaterapi peppermint oil ini mampu menurunkan frekuensi napas pasien balita dengan bronkopneumonia. Rekomendasi selanjutnya yaitu peningkatan kualitas asuhan keperawatan dengan memberikan intervensi keperawatan yang berbasis evidence based dimana pemberian aromaterapi peppermint oil bisa menjadi salah satu terapi komplementer dalam menurunkan frekuensi napas pada pasien dengan bronkopneumonia. Kata Kunci : Aromaterapi peppermint oil, Bersihan jalan napas tidak efektif, Bronkopneumonia