Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

GAMBARAN MANUSKRIP AL-QUR’AN HJ. RIPPUN DI DESA PAMBUSUANG KABUPATEN POLEWALI MANDAR: (Studi Kodikologi dan Filologi) SRIWATI, IIN; Harlisa; Syarif
EL-ADABI : Jurnal Studi Islam Vol 2 No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : LPPM STAI Nida El-Adabi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59166/el-adabi.v2i1.40

Abstract

The qualitative method is the method used in this study and is based on the result of direct observation and interviews. The main speakers are Syarkawi and Sya'rawi who are the next manuscript holder (son of Hj. Mul Azam). This research is also based on scientific research books and journals. Codcological and Philology studies are the approach used in this study. The physical condition of the manuscript is still fairly good. This study also revealed the aspects of Qira'at which was found that this manuscript uses Qira'at Imam 'Ashim and Ibn Kathir. The aspect of RASM's writing, it was found that Hj. Rippun's manuscript in Pambusuang followed the rules of Utsmani rasm writing compiled by Imam as-Suyuthi in the book of Al-Itqan Fi Ulum Al- Qur'an. Regarding the results of this manuscript study was taken from the history that was told directly from the descendants of the author so that this manuscript had no concrete evidence of the truth.. Looking at the other side, in this manuscript there are various illuminations, waqaf signs, juz and other symbols and regarding separators between verses no verse number is found so that it makes it a little difficult to determine the verse.
Faktor Yang Mempengaruhi Self Care Management Pada Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Tamalanrea Kota Makassar Harlisa; Masriadi; Gobel, Fatmah Afrianty
Window of Public Health Journal Vol. 5 No. 3 (2024)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v5i3.1041

Abstract

Self care management merupakan segala bentuk perawatan diri, pengambilan keputusan atau perilaku pencegahan dari keparahan suatu penyakit sehingga dapat dilakukan evaluasi dan penanganan gejala penyakit yang dialami dengan penatalaksanaan yang tepat dan penilaian perilaku penatalaksanaan. Berdasarkan Data World Health Organization (WHO) tahun 2019 menunjukkan sekitar 1,13 juta orang di dunia mengalami hipertensi dan paling banayak dialami oleh negara-negara dengan pendapatan rendah. Jenis penelitian ini menggunakan kuantitatif. Desain dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah total jumlah seluruh responden yaitu 420, dengan jumlah sampel 79 responden. Analisis data dilakukan secara univariat, bivariat menggunakan uji chi square untuk mengetahui variabel yang berpengaruh dan multivariat dengan menggunakan uji regresi logistik untuk mengetahui variabel yang memiliki pengaruh paling besar terhadap self care management. Hasil penelitian diperoleh nilai pvalue 0,275 artinya tidak ada pengaruh antara umur dengan self care management, nilai pvalue 0,254 artinya tidak ada pengaruh antara jenis kelamin dengan self care management, nilai pvalue 0,829 artinya tidak ada pengaruh antara pendidikan dengan self care management, nilai pvalue 0,008 artinya ada pengaruh antara lama menderita dengan self care management, nilai pvalue 0,000 artinya ada pengaruh antara pekerjaan dengan self care management, nilai pvalue 0,000 artinya ada pengaruh antara dukungan keluarga dengan self care management. Kesimpulan dari penelitian bahwa dukungan keluarga merupakan variabel yang memiliki pengaruh paling besar terhadap self care management. Penelitian ini menyarankan agar dilakukan sosialisai tentang pentingnya dukungan keluarga dalam membantu tatalaksana pada lansia penderita hipertensi.