Implementing the Non-Cash Food Assistance (BPNT) program, designed to help the poor, is related to the goal of sustainable economic development in the country. This research aims to identify the logical reasons for the BPNT assistance program contributing to the country's economic development. To achieve this goal, the study uses a sample of the BPNT implementation in Kubang Village, Talun Sub-district, Cirebon Regency. The implementation of the BPNT program was explored through interviews, observations, and documentation techniques supported by qualitative methods. Data were analyzed using Todaro and Smith's economic development approach. The research reveals that the program is implemented following the guidelines but faces obstacles related to the regularity of fund disbursement. The BPNT program, which aims to ensure survival by providing food and improving welfare, is conceptualized through the virtuous circle model. The implementation of non-cash assistance to the community positively impacts sustainable economic improvement in the country. Keywords: BPNT Program, Community Welfare, economic development Pelaksanaan kebijakan program Batuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang diselenggarakan untuk membantu masyarakat miskin berkaitan dengan tujuan pengembangan ekonomi negara secara berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan alasan logis program bantuan BPNT dalam peningkatan pembangunan ekonomi negara. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini menggunakan sampel pelaksanaan BPNT di desa Kubang Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon. Implementasi program BPNT ditelusuri dalam penelitian ini melalui teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi yang didukung dengan metode kualitatif. Data dianalisis dengan menggunakan pendekatan pembangunan ekonomi Todaro dan Smith. Penelitian ini menghasilkan pelaksanaan program yang berjalan sesuai dengan pedoman dengan hambatan pada keteraturan pencairan dana. Program BPNT yang ditujukan untuk menjamin kelangsungan hidup dengan penyediaan pangan agar meningkatkan kesejahteraan dikonsep melalui model virtouos circle (lingkaran baik). Penerapan bantuan non tunai kepada masyarakat memiliki dampak peningkatan ekonomi berkelanjutan pada negara. Kata Kunci: BPNT, Kesejahteraan Masyarakat, pembangunan ekonomi