Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

NILAI SOSIAL PADA NOVEL AYAT-AYAT CINTA 1 KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY MENGGUNAKAN PENDEKATAN SOSIOLOGI SASTRA Hikam, Ahmad Ilzamul; Banowati, Komariah
ASMARALOKA: Jurnal Bidang Pendidikan, Linguistik, dan Sastra Indonesia Vol. 1 No. 1 (2023): Volume 1 Nomer 1 Februari 2023
Publisher : Universitas Islam Zainul Hasan Genggong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55210/asmaraloka.v1i1.266

Abstract

Masalah yang dibahas dalam penelitian nilai sosial dalam novel Ayat-Ayat Cinta karya Habiburrahman El Shirazy, yaitu hubungan manusia dengan Tuhan, hubungan manusia dengan manusia lain, hubungan manusia dengan dirinya sendiri, hubungan manusia dengan alam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan nilai-nilai sosial yang terdapat dalam novel Ayat-Ayat Cinta karya Habiburahman El Shirazy sehingga diperoleh gambaran mengenai nilai-nilai sosial yang ada dalam novel tersebut. Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini yaitu, secara teoritis penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan nilai-nilai sosial yang terdapat dalam novel AyatAyat Cinta karya Habiburrahman El Shirazy, sedangkan secara praktis penelitian ini bertujuan dapat memberikan manfaat bagi pengajaran di sekolah terutama pada pelajaran sastra yang bisa memberikan gambaran mengenai nilai sosial apa saja yang ada dalam sebuah novel serta cara menganalisis nilai sosial dalam karya sastra (novel). Dengan demikian para siswa yang belajar sastra dapat mengambil manfaat nilai sosial yang ada pada novel tersebut untuk menjadikannya pedoman hidup. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, yaitu metode penelitian yang seobjek mungkin untuk memecahkan masalah dengan jalan mengumpulkan, mengklasifikasikan, menganalisis dan menginterpretasikan data sehingga diperoleh data yang akurat mengenai nilai-nilai sosial yang terdapat dalam novel Ayat-Ayat Cinta. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan alternatif dalam memahami karya sastra khususnya novel. Hasil penelitian ini juga dapat dijadikan sebagai materi pelajaran Apresiasi Bahasa dan Sastra bagi siswa untuk lebih memahami nilai-nilai sosial serta mengambil manfaat dari nilai-nilai sosial yang ada dalam suatu karya sastra khususnya novel.
IMPMENTATION GENRE BASED APPROACH TO IMPROVE EXPLANATION TEXT WRITING SKILLS Susetya, Hemas Haryas Harja; Hikam, Ahmad Ilzamul
ASMARALOKA: Jurnal Bidang Pendidikan, Linguistik, dan Sastra Indonesia Vol. 2 No. 2 (2024): Volume 2 Nomer 2 Juli 2024
Publisher : Universitas Islam Zainul Hasan Genggong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55210/asmaraloka.v2i2.419

Abstract

Writing is one of the productive skills in English, yet it is often considered difficult for students to master. One approach to improve writing skills is the Genre-Based Approach. This study aims to overcome students' writing difficulties by applying this approach. Classroom Action Research was chosen as the research model, in accordance with the identified problems. The study consisted of two cycles and focused on evaluating students' writing using a scoring rubric. The research subjects chosen for this study were VI grade students at MI SUNAN AMPEL II MARON. participated as research subjects. The pre-test and post-test served as instruments to collect students' writing products. In addition, data analysis was also supported by the results of the observation sheet. The results showed that students' weaknesses in writing were reduced after the implementation of the Genre-Based Approach. This was evidenced by more than 75% of students exceeding the minimum standard score. In addition, there was a noticeable improvement in students' writing ability in the post-test.
Feminisme dalam Novel Rara Mendut: Eksplorasi Perjuangan dan Pembebasan Perempuan Hikam, Ahmad Ilzamul; Rosyidah, Dwi Ainur
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 13, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/129668-019883

Abstract

This study delves into the theme of feminism in the novel Rara Mendut by Y.B. Mangunwijaya. Through a descriptive qualitative approach, this research explores the struggles and liberation of women revealed in the narrative of the novel. By using the novel's text as the primary source of data, this study conducts in-depth analysis of the main female characters and situations that depict the dynamics of feminism within the Indonesian cultural context. The findings of this research can provide deeper insights into how feminism is represented and advocated for in Indonesian literary works. Keywords: Feminism, Rara Mendut, Women’s Struggle
Representasi Ideologi Feminisme Pada Film Sri Asih Karya Joko Anwar Hikam, Ahmad Ilzamul
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Metalingua Vol 9, No 2 (2024): Metalingua, Edisi Oktober 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/metalingua.v9i2.27324

Abstract

Film Sri Asih sendiri telah menjadi simbol feminisme bagi perempuan di layar kaca maupun layar lebar. Karakter Sri Asih sendiri tidak hanya menunjukan kekuatan fisik, tetapi juga kepemimpinan, kepintaran, dan seluruhnya karakter yang memegatkan stereotip gender. Sri Asih menjadi simbol perempuan yang kuat, mandiri, dan menentang ketidaksetaraan gender. Film Sri Asih memberikan dampak positif dalam mersapi budaya popular dengan kesetaraan gender, memberikan arahan kepada  penonton untuk meresapi dan mencari tahu aturan patriarki yang telah lama melekat  di lingkungan masyarakat. Sri Asih bercerita mengenai Alana yang tidak mengerti mengapa dia selalu dikuasai oleh kemarahan, tapi ia selalu berusaha untuk melawannya. Alana lahir pada saat letusan gunung berapi yang membuat ia terpisah kepada kedua orang tuanya. Alana kemudian diadopsi oleh ibu Sarita yaitu perempuan kaya yang berusaha membantunya untuk hidup normal. Namun, pada saat Alana tumbuh dewasa ia menemukan kebenaran tentang asalnya bahwa ia bukan manusia biasa. Ia dapat menjadi kebaikan pada kehidupan dan menjadi kehancuran apabila ia tidak dapat meredam amarahnya. Berdasarkan hasil analisis data, ditemukan dua aliran dalam film Sri Asih. Kedua aliran tersebut adalah feminisme liberal dan feminisme eksistensialis.
Representasi Kritik Sosial dalam Film Lafran dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA Naqiyah, Nuril Kamilatin; Quthny, Abu Yazid Adnan; Hikam, Ahmad Ilzamul
Pena : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol. 15 No. 1 (2025): Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/pena.v15i1.44704

Abstract

The film Lafran presents the intellectual and social journey of a figure who has critical thinking about the social political condition of Indonesia. In this study, a Marxist perspective is used to analyze the social criticsm that appears in the film’s narrative, including how class inequality, economic exploitation, political system, education, and social system, as well the dynamics of intellectual struggle are represented. This film not only depicts the struggle of individuals in facing an oppressive system, but also shows how social structures shape critical awarenes in society. In addition to being a social reflection, the film Lafran Pane has relevance to learning Indonesian, especially thinking skills towards texts and discourse. Learning indonesiann does not only focus on linguistic the social, cultural, and ideological contexts contained in various types of texts. By sudents can develop critical awareness in understanding the structure and meaning of language, as well as recognizing how a cultural work can represent social and political realities. The study aims to connect Marxist social criticsm in film with appoarch to learning indonesiian, so that it can provide insight into how visual media such as film can be used as an educational tool in improving students understanding of social and language dynamics.
Analisis Penerapan Strategi TOK (Tiru, Olah, Kembangkan) dalam Pembelajaran Menulis Kreatif Cerpen di Kelas XI SMA Negeri 1 Besuk Hotimah, Husnul; Lestari, Wahyu; Hikam, Ahmad Ilzamul
TRANSFORMATIKA Vol 9, No 3 (2025): TRANSFORMATIKA: JURNAL BAHASA, SASTRA, DAN PENGAJARANNYA
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/transformatika.v9i3.9746

Abstract

This study aims to explore the application of the TOK (Imitate, Process, and Develop) method in improving short story writing skills among grade XI students at SMA Negeri 1 Besuk. The issues raised are the low writing skills among students and the lack of interesting and effective learning methods. This study applies a descriptive qualitative approach with data collection techniques through observation, interviews, documentation, and analysis of student writing. The TOK method is carried out in three phases: the Imitate phase (imitating existing short story texts), the Process phase (changing some story elements), and the Develop phase (creating short stories independently). The findings of the study indicate that this method can help students understand the structure of short stories, develop ideas creatively, and produce writing with a more varied style. At the end of the process, students showed progress in terms of originality of ideas, story integration, richness of word choice, and the ability to convey moral messages through writing. These results indicate that the TOK method is effective for use in learning to write short stories at the high school level and can be an innovative choice in teaching Indonesian.