Ninda Lutfianti
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SCS (SEMARANG-CHERIBON STOOMTRAM MAATSHAPPIJ) NETWORK ALONG THE NORTH COAST OF JAVA SEMARANG-CIREBON 1895-1942 Ninda Lutfianti; Abdul Wahid
Satmata: Journal of Historical Education Studies Vol. 1 No. 2 (2023): October: Satmata: Journal of Historical Education Studies
Publisher : CV. Fahr Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61677/satmata.v1i2.57

Abstract

This article analyzes the role of the Kamer van Koophandel en Nijverheid te Padang (Chamber of The limited transportation infrastructure along the North Coast of Java, stretching from Semarang to Cirebon, led to the emergence of transportation modernization in the form of a railway system. The introduction of railways was followes by various entities opening concessions for railroads in several areas of the Ducth East Indies. This will focus on NV.SCS as a private steam tram company that established its concession in the North Coast of Java region from Semarang to Cirebon, with a spesific emphasis on the network distributin created by this company. The research methodology employed in this study is a historical research method related to systematic procedures, processes, and techniques in descriptive analysis to obtain the subject under investigation. As a result, the network established by NV.SCS in divided into several areas, including the    Central North Coast of Java, the North Coast of Cirebon, and connectivity to the post. The rail lines constructed by NV.SCS were not limited to the main Semarang-Cirebon route but also extended into its branches into the surrounding inliand areas.
Pelatihan Penulisan Karya Tulis Ilmiah Melalui Mata Pelajaran Sejarah Di MAN 19 Jakarta Hendi Irawan; Faishal Sultan Bagaskara; Ibnu Habib Alwahid; Ninda Lutfianti
PRAXIS: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2025): PRAXIS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/k63pzk71

Abstract

Karya tulis ilmiah merupakan representasi dari hasil ide dan pemikiran kreatif yang disusun secara sistematis dengan landasan ilmiah bersumber pada ilmu pengetahuan. Sejalan dengan narasi sebelumnya, mata pelajaran sejarah yang saat ini sebagian besar masih dianggap pelajaran yang membosankan dapat membuktikan bahwasannya pernyataan seperti itu tidaklah benar. Salah satu bentuk upaya mengubah perspektif negatif mata pelajaran sejarah adalah dengan bentuk hasil karya tulis ilmiah yang disusun secara sistematis menghasilkan perspektif objektif dalam peristiwa sejarah sekaligus memberikan pengalaman kontekstual bagi peserta didik. Tujuan dilakukannya PkM dalam bentuk pelatihan penulisan karya tulis ilmiah di MAN 19 Jakarta untuk memberikan dorongan peserta didik agar produktif untuk menulis khususnya dalam menginterpretasikan peristiwa sejarah. Oleh karena itu, pelatihan ini dianggap penting khususnya dalam bidang pengembangan akademik agar peserta didik dapat memahami segala sesuatu berdasarkan aspek rasional. Pelatihan dalam kegiatan PkM dilakukan dengan menggunakan metode ceramah, demostrasi, diskusi interaktif dan pembimbingan (coaching clinic). Untuk lokasi PkM tim bekerja sama dengan pihak MAN 19 Jakarta sebagai Mitra PkM dan Guru mata pelajaran Sejarah sebagai ojek atau tema dari pelatihan penulisan karya tulis ilmiah ini. Adapun durasi pelaksanaan kegiatan pelatihan ini selama 180 menit berikut dengan praktik penulisan yang dibagi menjadi 2 sesi. Berdasarkan hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat di MAN 19 Jakarta mengenai pelatihan penulisan karya tulis ilmiah dapat ditarik kesimpulan bahwa, peserta didik dan tenaga pendidik merasa terbantu meningkatkan pengetahuan mengenai metode dan teknik penulisan karya tulis ilmiah. Ketercapaian tujuan pelatihan ini dapat tercermin dari respon para peserta yang antusias dan terkesan jika kegiatan ini bermanfaat dalam meningkatkan kompentensi menulis peserta didik khususnya dalam bidang mata pelajaran sejarah.