Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SOCIAL INVESTMENT: CSR STRATEGY IN THE FIELD OF COMMUNITY DEVELOPMENT BY PT. PLN INDONESIA POWER CILEGON PGU Cantika, Shofa Alya; Siregar, Herlina; Fikri, Ali Nur
Media Mahardhika Vol. 22 No. 2 (2024): January 2024
Publisher : STIE Mahardhika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29062/mahardika.v22i2.828

Abstract

When industrialization began in 1930, in line with the world economic recession, there were massive protests from the public demanding company transparency in their operational activities. The term Corporate Social Responsibility or CSR emerged among companies, which was soon followed by legal authority that regulated mandatory CSR for companies and in the 2000s in Indonesia, the term CSR began to be known intensively in social investment through the concept of development. public. The approach used in this research is qualitative with descriptive methods. Through observations and interviews conducted, the research results showed that the social investment carried out by PT. PLN Indonesia Power inventories the community around the company with social service activities, environmental service and other assistance activities through community service and community relations programs and empowers them in various aspects through several programs, such as plasma farmers, Climate Villages, Waste Banks and MSMEs. These three programs are interrelated in maintaining harmony and public trust. So that through these programs, sustainability can be achieved for the company. Key words: social investment, community development, CSR
Pola Kemitraan Penta Helix dalam Program KAMI BERSEMI (Kampung Inovatif, Bersih, Sejahtera, dan Mandiri) di Wilayah Pengembangan Masyarakat PT. PLN Indonesia Power UBP Cilegon Fakhri, Akhmad; Hidayati, Rahmi; Fikri, Ali Nur; Khanifa, Rifa Ayu Nur
Jurnal Penelitian Inovatif Vol 5 No 2 (2025): JUPIN Mei 2025
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jupin.1454

Abstract

PT PLN Indonesia Power UBP Cilegon merupakan salah satu perusahaan yang menjalankan program pemberdayaan masyarakat sebagai bentuk komitmen terhadap tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). Dalam menjalankan kegiatan pemberdayaan masyarakat, tentunya perlu melibatkan berbagai pihak dan menjalin kemitraan agar terwujudnya keberhasilan program. Penelitian ini mengkaji tentang pola kemitraan penta helix dalam pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat “KAMI BERSEMI” (Kampung Inovatif, Bersih, Sejahtera, dan Mandiri) yang dijalankan oleh PT PLN Indonesia Power UBP Cilegon. Program ini melibatkan lima unsur: perusahaan, pemerintah, akademisi, masyarakat, dan media massa, dalam upaya mewujudkan pembangunan berkelanjutan di tiga desa sekitar wilayah ring satu perusahaan yaitu Desa Margasari, Desa Margagiri, dan Desa Argawana. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, penelitian ini memetakan peran dan kontribusi masing-masing pihak. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Bojonegara dan Kecamatan Pulo Ampel, Kabupaten Serang, Provinsi Banten dengan durasi penelitian selama dua bulan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasilnya menunjukkan bahwa kolaborasi dalam kemitraan ini mendukung terciptanya citra positif perusahaan, memperkuat program pemerintah, mendukung tridharma perguruan tinggi, serta memberikan manfaat sosial, ekonomi, dan lingkungan bagi masyarakat, sekaligus meningkatkan publikasi informasi program pemberdayaan masyarakat di beberapa media. Sinergi kelima pihak menjadi kunci keberhasilan program pemberdayaan yang berkelanjutan. Penelitian ini penting dilakukan untuk mengeksplorasi pola kemitraan pentahelix sebagai pendekatan kolaboratif yang mampu menjembatani kepentingan antar sektor dan mendorong sinergi yang produktif dalam pencapaian tujuan pembangunan. Sehingga keberhasilan program dan hasil penelitian ini dapat dijadikan rujukan dalam pelaksanaan pemberdayaan maupun penelitian selanjutnya.