This Author published in this journals
All Journal Cendikia Pendidikan
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENINGKATAN EFEKTIVITAS SUMBER DAYA MANUSIA DI SEKOLAH MELALUI PENGELOLAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN Hasna Salsa Izdiar; Nabila Soemarto Putri; Syifa Astriani; Prihantini, Prihantini
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 2 No. 2 (2023): Sindoro: Cendikia Pendidikan
Publisher : CV SWA Anugrah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v2i2.1567

Abstract

Pendidik merupakan tenaga profesional yang memiliki tugas untuk merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, sedangkan tenaga kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan. Pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan itu sendiri merupakan kegiatan yang mencapai penetapan norma, standar, prosedur, pengangkatan, pembinaan, penatalaksanaan, kesejahteraan dan pemberhentian tenaga kependidikan sekolah agar dapat melaksanakan tugas dan fungsinya dalam mencapai tujuan sekolah. Tujuannya yaitu untuk mendayagunakan tenaga kependidikan secara efektif dan efisien untuk mencapai hasil yang optimal namun dalam kondisi yang menyenangkan. Pendidik dan tenaga kependidikan merupakan salah satu dari standar nasional pendidikan yang memerlukan perhatian dari pemerintah dan masyarakat. Pandangan penting terhadap pendidikan tersebut diantaranya guru yang diharapkan masa kini, guru yang demokratis, guru yang profesional dan peningkatan kualitas guru. Mengenai pendidik dan tenaga kependidikan dimana pengelolaan tenaga pendidik dimulai dari proses penerimaan tenaga pendidik dari awal proses penyeleksian tenaga pendidik sampai evaluasi tenaga pendidik atas hasil kinerja dan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan. Pendidik dan tenaga kependidikan bisa dikatakan sebagai salah satu kunci berhasil atau tidaknya penyelenggaraan pendidikan maka perlu dipahami apa hakikat dari pendidik dan tenaga kependidikan serta aspek aspek pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan. Pengelolaan dapat diartikan sebagai penyelenggara kegiatan dengan memanfaatkan sumber daya yang telah direncanakan untuk dilaksanakan serta dievaluasi secara teratur menurut prosedur tertentu guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sedangkan aspek dari pengelolaan tenaga kependidikan terdiri dari, perencanaan, rekrutmen, pelatihan dan pengembangan. Sehingga aspek dari pengelolaan tenaga kependidikan diharapkan bisa meningkatkan mutu pendidikan. Hal-hal yang harus dilakukan untuk meningkatkan efektivitas dengan perencanaan yang baik, dan pemilihan apa yang dibutuhkan sekolah, pengembangan melalui pelatihan, sertifikasi, pengamatan dan kompensasi sebagai pembelajar yang adil. Pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan pada tingkat sekolah, Dinas pendidikan Kabupaten/Kota provinsi berperan sangat penting dalam meningkatkan efektivitas pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan, untuk itu dalam rangka mencapai tujuan penting bagi semua pihak untuk bekerja sama dan berkolaborasi dalam pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan.
LITERASI MEDIA UNTUK MELAWAN HOAKS Atikah Nur’afra; Fadillah Manda Permata; Mutiara Nasjwa Maharani; Nabila Soemarto Putri; Salsaliza Nurfitri Solehah; Asep Rudi Nurjaman
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 3 No. 11 (2024): Sindoro: Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v3i11.2724

Abstract

Literasi media merupakan kemampuan bebas untuk mengakses seluruh informasi dalam berbagai bentuk media, literasi media ini tidak hanya memberikan informasi, namun mampu mengajak orang yang membacanya untuk melakukan suatu perubahan pada perilaku. Karena sikap dan perilaku saat berliterasi media adalah kunci suatu keberhasilan masyarakat khususnya kalangan mahasiswa untuk mempertahankan moral dan juga sebuah pembelajaran yang sifatnya seumur hidup. Sedangkan hoax dapat diartikan sebagai informasi yang belum atau tidak pasti akan kebenarannya, dalam pandangan Islam menyebar berita yang tidak benar hukumnya tidak diperbolehkan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data serta wawancara. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah literasi media untuk melawan berita hoax sangatlah diperlukan agar tidak terulang kembali hal-hal yang tidak diinginkan.
PERANAN INOVASI PENDIDIKAN KARAKTER PADA ERA SOCIETY 5.0 Nabila Soemarto Putri; Syahla Adiba Marahani; Tin Rustini
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 4 No. 7 (2024): Sindoro: Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v4i7.3414

Abstract

Pada dunia pendidikan, tentunya memerlukan berbagai inovasi-inovasi baru sesuai dengan perkembangan zaman, khususnya pada saat ini yaitu era society 5.0 yang segala hal dalam kehidupan di dominasi oleh teknologi. Inovasi adalah yaitu perubahan yang baru berupa ide, gagasan, praktek atau objek/benda yang sifatnya spesifik, disengaja melalui program yang terencana dan dirancang untuk mencapai tujuan tertentu. Sebuah inovasi dapat dikatakan berhasil apabila penciptaan dan pelaksanaan proses, produk, jasa dan metode yang baru dapat menghasilkan perbaikan kualitas hasil yang efektif dan efisien. Dalam upaya inovasi tentunya dibutuhkan peranan tersendiri dari pendidikan karakter. Pendidikan karakter yaitu segala upaya untuk mengarahkan, melatih, memupuk nilai-nilai baik agar menumbuhkan kepribadian yang baik, bijak, sehingga dapat memberikan kontribusi yang positif kepada lingkungan dan masyarakat luas. Dalam inovasi ini, peranan guru sangatlah penting dan menjadi garda terdepan, namun tetap harus dilakukan kolaborasi dengan pemerintah dan orang tua murid dalam menyukseskannya.