Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PDF TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA YANG DILAKUKAN OLEH ANAK (Studi Pada Putusan Nomor 111/Pid.Sus-Anak/2014/PN.Sby) Sulistio, Pauline; Nugroho, Wahyu Setyo; Mustariyanto, Wahyu; Zham-Zham, Lelly Muridi
JURNAL LAWNESIA (Jurnal Hukum Negara Indonesia) Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Lawnesia
Publisher : Faculty of Law Universitas Bakti Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan hukum pidana materiil terhadap penyalahgunaan narkotika terhadap anak dan untuk mengetahui pertimbangan hukum Majelis Hakim dalam menjatuhkan putusan Nomor 111/Pid.Sus-Anak/2014/PN.Sby. Penelitian ini dilakukan di Kota Surabaya dengan memilih instansi yang terkait dengan perkara ini, yakni penelitian ini dilaksanakan di Pengadilan Negeri Surabaya. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kepustakaan dan metode wawancara, yang kemudian data-data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif kualitatif sehingga mengungkapkan hasil yang diharapkan dan kesimpulan atas permasalahan. Adapun hasil penelitian ini yaitu 1) Pertimbangan hukum majelis hakim dalam menjatuhkan putusan berupa pemberian rehabilitasi kepada anak pelaku tindak pidana narkotika dengan dasar bahwa anak harusnya dilindungi dari dampak kejahatan narkotika dengan melakukan perbaikan terhadap mental dan prilaku anak dengan cara dititipkan di panti rehabilitasi narkotika dengan maksud setelah selesai menjalani masa rehabilitasi dari panti rehabilitasi, anak dapat memperbaiki dirinya, kembali kepada keadaan seperti semula, kembali kepada orang tua dan masyarakat dan menyadari bahwa kejahatan narkotika sangat berbahaya bagi dirinya dan orang lain. Dalam putusan Nomor 111/Pid.Sus-Anak/2014/PN.Sby, majelis hakim sepakat untuk memberikan hukuman berupa Rehabilitasi Sosial di ANKN (Anak Nakal dan Korban Narkotika) selama empat bulan. 2) Penerapan hukum pidana materiil terhadap tindak pidana dalam putusan Nomor 111/Pid.Sus-Anak/2014/PN.Sby oleh Penuntut Umum pada dasarnya sudah tepat. Bentuk dakwaan dan Pasal yang digunakan dalam dakwaan sudah tepat karena perbuatan terdakwa telah mencocoki rumusan dalam Pasal yang didakwakan. Hanya saja, dalam proses penyelesaian perkaranya, tahap diversi yang merupakan tahap wajib dilakukan oleh penuntut umum dapat dilaksanakan sehingga hasil penyelesaian perkara yang seyogyanya dapat menghindarkan anak dari persidangan di pengadilan dapat tercapai.