Ramadhani, Novely Dwita
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENINGKATAN LAYANAN ASUHAN KEFARMASIAN PADA USIA LANJUT MELALUI INTERPROFESSIONAL COLLABORATION DAN SISTEM KESEHATAN TERINTEGRASI GUNA MEMBENTUK MASYARAKAT PATUH OBAT Utami, Primanitha Ria; Octavia, Devi Ristian; Harmiardillah, Sylvi; Ramadhani, Novely Dwita
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 7, No 6 (2023): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v7i6.17758

Abstract

Abstrak: Masalah kesehatan pada usia lanjut ditandai penurunan fungsi organ, adanya penyakit kronis seperti hipertensi dan diabetes mellitus. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui peningkatan kualitas hidup pasien, tercapainya outcome terapi pasien yang terlihat dari terkontrolnya data tekanan darah, gula darah pasien lansia dengan kolaborasi bersama tenaga kesehatan di Puskesmas Babat yang memiliki keahlian khusus untuk diimplementasikan melalui interprofessional collaboration. Mitra pemberdayaan ini adalah tim tenaga kesehatan puskesmas babat dengan sasaran kegiatanya adalah di posyandu lansia desa Kuripan dan desa sumurgenuk. Peserta kegiatan berjumlah 40 pasien lansia. Pelaksanaan Kegiatan ini di bulan Juli-September yang terbagi menjadi beberapa bagian sosialisasi kepatuhan minum obat, pelatihan penggunaan website ‘pharmcare’ untuk kader posyandu lansia dan pasien, pemberian kemasan obat khusus, konseling edukasi obat untuk pasien lansia dan monitoring kepatuhan minum obat sebelum dan sesudah penggunaan website ‘pharmcare’. Adanya peningkatan kepatuhan sejumlah 47,50% kepatuhan tinggi,40,00% kepatuhan sedang, dan 12,50% kepatuhan rendah menjadi indikator keberhasilan program bahwasanya intervensi yang dilakukan oleh tim pengabdi berupa pemberian sistem layanan kesehatan yang dapat diakses dimanapun, pemberian kemasan obat praktis untuk mempermudah aturan pakai obatnya dalm hal waktu minum,pembeda waktu minum obat juga dimanfaatkan dengan baik oleh kader maupun peserta posyandu lansia.Abstract: Health problems in old age are characterized by decreased organ function, the presence of chronic diseases such as hypertension and diabetes mellitus. The aim of this activity is to determine the improvement in the patient's quality of life, achieving patient therapy outcomes which can be seen from the controlled blood pressure and blood sugar data of elderly patients by collaborating with health workers at the Babat Community Health Center who have special expertise to be implemented through interprofessional collaboration. This empowerment partner is a team of health workers at the Babat Community Health Center with the target of their activities being at the posyandu for the elderly in Kuripan village and Subergenuk village. The activity participants numbered 40 elderly patients. Implementation of this activity in July-September is divided into several sections: socializing medication adherence, training on using the 'pharmcare' website for elderly posyandu cadres and patients, providing special medication packaging, drug education counseling for elderly patients and monitoring medication adherence before and after use of the 'pharmcare' website. An increase in compliance of 47.50% high compliance, 40.00% moderate compliance, and 12.50% low compliance is an indicator of the success of the program because the intervention carried out by the service team is in the form of providing a health service system that can be accessed anywhere, providing practical drug packaging. To simplify the rules for using medicine in terms of when to take medicine, differentiating times for taking medicine are also well utilized by elderly posyandu cadres and participants.
PENINGKATAN PENGETAHUAN KADER ‘AISYIYAH MELALUI PROGRAM GERAKAN ‘AISYIYAH MENUJU USIA LANJUT Utami, Primanitha Ria; Octavia, Devi Ristian; Ramadhani, Novely Dwita
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 5 (2024): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i5.25914

Abstract

Abstrak: Usia lanjut kerap mengalami permasalahan kesehatan yang berpotensi pada resiko munculnya penyakit kronis seperti hipertensi maupun diabetes mellitus. Tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan kader ‘Aisyiyah tentang penggunaan obat yang tepat pada usia lanjut, penyimpanan obat yang tepat, yang terlihat dari data pretest dan posttest yang sudah diberikan. Mitra pemberdayaan ini adalah Kader ‘Aisyiyah Jetis Lamongan yang terdiri dari 15 anggota yang hadir dan memiliki rangkaian kegiatan rutinan pengajian dan bakti sosial. Kegiatan diawali dari skrinning kesehatan (pengukuran tekanan darah, pemeriksaan gula darah, asam urat, atau kolesterol). Tahap berikutnya pemberian sosialisasi dan edukasi tertib manajemen kelola obat menggunakan media pocket books dengan Tema gerakan sehat ‘Aisyiyah menuju usia lanjut. Pocket books yang dapat diakses secara digital dengan thema cerdas menggunakan obat; tips pola hidup sehat yang dirangkai jadi satu di dalam pocket Books. Hasil menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan dengan kategori baik meningkat persentasenya yang awalnya kategori baik 60% menjadi 86,67%, sehingga edukasi kesehatan dan pemahaman dalam peningkatan kompetensi terkait pengelolaan obat menuju usia lanjut memerlukan peran penting kolaborasi dari tenaga kesehatan dan masyarakat demi mewujudkan peningkatan kualitas hidup pasien usia lanjut.Abstract: Older people often experience health problems that have the potential to increase the risk of developing chronic diseases such as hypertension or diabetes mellitus. The aim of implementing this community service activity is to increasing the knowledge of ‘Aisyiyah cadres about the proper use of drugs in the elderly, proper storage of drugs, which can be seen from the pre-test and post-test data that has been given. This empowerment partner is the 'Aisyiyah Jetis Lamongan Cadre, which consists of 15 members who attend and have a series of routine recitation and social service activities. The activity begins with a health screening (measurement of blood pressure, checking blood sugar, uric acid or cholesterol). The next stage is providing socialization and education on orderly medication management using pocket books as a medium with the theme of the 'Aisyiyah healthy movement towards old age. Pocket books that can be accessed digitally with smart themes using medicine; Healthy lifestyle tips are put together in a pocket book. The results show that there was an increase in knowledge with the good category (>75%) increasing in percentage from the initial good category of 60% to 86.67%., so that health education and understanding in increasing competence related to drug management towards old age requires an important role of collaboration from health workers and the community in order to realize an improvement in the quality of life of patients elderly.