Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pentahelix Kebijakan Pemerintah Dalam Pengembangan Wisata Gunung Bromo Sucahyo, Imam; Mahmud, Moh; Ludin Fr, Jalal; Khumairoh, Isna Wardhatul; Astono, Tidar; Putri, Nur Adinda
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 7, No 2 (2023): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan) (Maret)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v7i2.4784

Abstract

Mount Bromo is a priority destination appointed by the government to become a pilot tour for other tours. Of course it is very feasible to test how good government policies are in the tourism sector. With the application of the pertahelix concept as a theory to create sustainable tourism. This research uses descriptive qualitative meaning research that focuses on objects, subjects, populations and is supported by facts in the field so as to produce data that is descriptive in nature in research. and government participation with its policies. Government policies must be in accordance with the consensus of the people on Mount Bromo, the aim is to facilitate and not cause policy overlap, both policies from the central and regional governments and customary laws that apply in the field. Of course tourism is a series of manifestations carried out by the community to provide or channel their creativity by utilizing natural resources by integrating people's habits, so with that there is tourism. The pertahelix concept and its implementation must all be sustainable; starting from the components of academia, business, community and mass media. even if there is a component that is deemed to have failed, the Pertahelix concept will not produce good tourism
Efektivitas Penanganan Kasus Kekerasan Terhadap Anak Oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Kota Probolinggo Astuti Nawangsih, Veronica Sri; Yunus, Eko Yudianto; Astono, Tidar
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 8, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v8i8.3236

Abstract

       Penanganan kasus kekerasan terhadap anak merupakan bagian penting dalam upaya perlindungan hak anak dan pemenuhan rasa aman bagi korban. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penanganan kasus kekerasan terhadap anak yang dilakukan oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kota Probolinggo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dinsos P3A telah menjalankan beberapa langkah penanganan, seperti pendampingan psikologis, pemberian bantuan hukum, serta koordinasi lintas sektor dengan kepolisian dan lembaga perlindungan anak. Namun, efektivitas penanganan masih menghadapi beberapa kendala, seperti keterbatasan sumber daya manusia, kurangnya fasilitas pendukung, serta rendahnya kesadaran masyarakat dalam melaporkan kasus. Meskipun demikian, upaya preventif dan kuratif yang dilakukan menunjukkan adanya progres positif dalam menurunkan angka kekerasan terhadap anak di Kota Probolinggo. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan koordinasi lintas sektor dan penguatan kapasitas petugas sebagai strategi untuk meningkatkan efektivitas penanganan di masa mendatang.Kata kunci: Efektivitas, Kekerasan Terhadap Anak, Perlindungan Anak, Dinsos P3A, Kota Probolinggo
Efektivitas Penanganan Kasus Kekerasan Terhadap Anak Oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Kota Probolinggo Astuti Nawangsih, Veronica Sri; Yunus, Eko Yudianto; Astono, Tidar
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 8, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v8i1.3287

Abstract

Handling cases of violence against children is a crucial part of efforts to protect children's rights and ensure their sense of safety. This study aims to analyze the effectiveness of handling child abuse cases by the Department of Social Affairs, Women Empowerment, and Child Protection (Dinsos P3A) of Probolinggo City. This research employs a qualitative descriptive approach with data collected through interviews, observations, and documentation. The findings indicate that Dinsos P3A has implemented several measures such as psychological assistance, legal aid, and cross-sectoral coordination with the police and child protection institutions. However, the effectiveness of these efforts faces several obstacles, including limited human resources, inadequate supporting facilities, and low public awareness in reporting cases. Nevertheless, the preventive and curative actions taken have shown positive progress in reducing the number of child abuse cases in Probolinggo City. This study recommends strengthening cross-sectoral collaboration and enhancing the capacity of field officers as strategies to improve the effectiveness of future case handling.Keywords: Effectiveness, Child Abuse, Child Protection, Dinsos P3A, Probolinggo City
Strategi Pemerintah Kota Probolinggo Dalam Upaya Penataan Dan Penertiban Pedagang Kaki Lima Ulfa, Nourma; Fian, Syarla; Hidayatullah, Rizky; Amrullah, Januar; Putri, Adinda; Ulum, Khoirul; Samsih, Badrus; Astono, Tidar
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 6 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i6.16076

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi strategi Pemerintah Probolinggo dalam menata Pemerintah Kota Probolinggo dalam menata dan mengelola para Pedagang yang berada di Jalan Suroyo Kota Probolinggo. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, hasil berupa narasi yang didapat dari hasil observasi, wawancara serta dokumentasi, tanpa menggunakan data statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa relokasi yang dilakukan Pemerintah Kota Probolinggo bertujuan untuk menciptakan ketertiban di kawasan Jalan Suroyo, yang merupakan wilayah dengan penegakan hukum dan lalu lintas yang tertib. Setiap individu, termasuk Pedagang Kaki Lima (PKL) diharapkan mematuhi aturan yang berlaku. Adapun respon PKL terhadap kebijakan ini cukup positif, sebagaimana terlihat dari adanya komitmen bersama yang dituangkan dalam Deklarasi Pedagang Sentra Angkringan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa upaya Pemerintah Kota Probolinggo dalam menata dan mengelola ketertiban PKL di Jalan Suroyo dinilai cukup berhasil.