Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Artikel Ulasan: Aktivitas Daun Sirsak (Annona muricata L.) Sebagai Antiinflamasi Pada Luka Bakar Sukmara, Sendi; Saptarini, Nyi Mekar
Indonesian Journal of Biological Pharmacy Vol 3, No 1 (2023): IJBP (April)
Publisher : Department of Biological Pharmacy, Faculty of Pharmacy, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/ijbp.v3i1.43535

Abstract

Inflamasi merupakan respon normal tubuh mengenali rangsangan berbahaya. Berdasarkan data dariRiskesdas pada tahun 2018 bahwa proporsi untuk luka bakar sebesar 1,3 untuk Indonesia dan palingbesar terjadi di Papua dengan proporsi sebesar 3. Daun sirsak (Annona muricata L.) menjadi salahsatu inovasi sekaligus solusi untuk mengatasi penanganan luka bakar yang terus meningkat. Metodepenelitian yang dilakukan adalah pencarian literatur atau studi pustaka dengan kata kunci “Annonamuricata L.”, “Anti Inflammatory Activity of Annona muricata L.”, dan “inflammation in burns” dengantahun publikasi 10 tahun terakhir dari situs valid seperti Google schoolar dan Pubmed. Literatur yangmemenuhi kriteria inklusi berjumlah 10 artikel ilmiah. Diperlukan pengkajian atau penelusuran senyawabioaktif yang dapat dimanfaatkan sebagai antiinflamasi pada luka bakar pada daun sirsak. Hasildari review ini adalah aktivitas antiinflamasi daun sirsak dipengaruhi oleh kandungan senyawa fenol,alkaloid dan senyawa lainnya yang berperan sebagai antioksidan alami yang telah teruji secara invitro dan in vivo sehingga dapat dimanfaatkan sebagai herba potensial dalam mengatasi luka bakardengan mekanisme sebagai antioksidan dan penghambatan mediator inflamasi.
Studi Penambatan Molekuler Senyawa Antidiabetes pada Reseptor PPAR-γ dari Tanaman Ciplukan (Physalis angulata Linn.) Lestari, Ira Novianty; Renada, Ega; Juliana, Dinda; Iswara, Kifti; Sukmara, Sendi
Indonesian Journal of Biological Pharmacy Vol 3, No 1 (2023): IJBP (April)
Publisher : Department of Biological Pharmacy, Faculty of Pharmacy, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/ijbp.v3i1.43355

Abstract

Diabetes melitus adalah penyakit kronis yang disebabkan oleh pankreas tidak cukup memproduksiinsulin atau ketika tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif. Salah satu tumbuhan yangberpotensi sebagai antidiabetes adalah ciplukan (Physalis angulata Linn.). Pada penelitian ini dilakukanstudi penambatan molekular terhadap 10 senyawa dari tanaman ciplukan (Physalis angulata Linn.) untukmengetahui senyawa terbaik sebagai kandidat obat antidiabetes pada reseptor PPAR-γ. Pengujiandilakukan menggunakan AutoDock Tools-4.2.6 untuk simulasi penambatan molekuler, PreADMET danLipinski’s Rules of Five digunakan untuk memprediksi farmakokinetik dan toksisitas ligan yang diuji.Hasil menunjukkan bahwa senyawa terbaik sebagai antidiabetes pada reseptor PPAR-γ adalahWithangulatin-A dengan nilai energi ikatan dan konstanta inhibisi masing-masing sebesar -8,59 kkal/mol dan 0,502 uM, ikatan hidrogen terjadi pada residu asam amino Cys285 dengan hasil PreADMETdan Lipinski’s Rules of Five memenuhi persyaratan.