Abstract Communication is very important for human life, especially in the modern era, when all activities are expressed in various communication channels. When Indonesia is being affected by the covid19 pandemic case or corona virus which forces all people to do activities at home online. Social media is one of the communication tools that is often used during the pandemic to prevent boredom while doing activities at home. One of the social media that is often used during the pandemic is TikTok application, one of which is used for educational content needs. This study uses a qualitative approach to determine adolescents' receptions of mathematics learning content on social media TikTok account @Claristacahyani by using Stuart Hall's encoding-decoding reception theory. Data collection techniques were carried out through observation, interviews and literature studies. The results of interviews conducted by researchers to seven informants showed that 21 dominant meanings, 10 negotiated meanings, and 4 oppositional meanings of learning content on the TikTok account @Claristacahyani which can be a reference for further research, especially in relation to educational communication content. Keywords: Decoding; encoding; komunikasi pendidikan; tiktok. Abstrak Komunikasi merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia terlebih di era modern, saat dimana semua aktivitas kegiatan diekspresikan di ragam kanal komunikasi. Saat Indonesia sedang terdampak kasus pandemi covid19 atau virus corona yang memaksa untuk seluruh masyrakat melakukan aktifitas di rumah secara online. Media sosial adalah salah satu alat komunikasi yang sering digunakan selama masa pandemi berjalan untuk mencegah kebosanan saat melakukan aktifitas dirumah. Salah satu media sosial yang sering digunakan selama pandemi adalah aplikasi TikTok, yang salah satunya digunakan untuk keperlukan konten Pendidikan. Tujuan penelitian untuk menjelaskan Bagaimana resepsi remaja SMA Keluarga Widuri Kelas XII terhadap konten pembelajaran matematika pada akun Tiktok @Claristacahyani?Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mengetahui resepsi remaja terhadap konten pembelajaran matematika pada media sosial TikTok akun @Claristacahyani dengan menggunakan teori resepsi Stuart Hall encoding- decoding. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Hasil dari wawancara yang peneliti lakukan kepada tujuh informan menunjukan bahwa 21 pemaknaan dominan, 10 pemaknaan negosiasi, dan 4 pemaknaan oposisi terhadap isi konten pembelajaran pada akun TikTok @Claristacahyani yang dapat menjadi referensi untuk penelitian selanjutnya terutama kaitannya dengan konten komunikasi pendidikan. Kata-kata kunci: Decoding; encoding; komunikasi pendidikan; tiktok