Meningkatkan daya tarik perusahaan bagi investor adalah tujuan kunci bagi perusahaan. Efisiensi dalam pengelolaan sumberdaya manajemen sangat berhubungan erat dengan nilai saham perusahaan, sehingga digunakan 14 perusahaan dengan total 42 sampel. Analisis data dilakukan menggunakan metode regresi data panel dengan fixed effect model serta software Eviews 12. Salah satu alat untuk menilai performa keuangan perusahaan adalah analisis rasio keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh kinerja keuangan terhadap nilai perusahaan, dengan fokus pada sub sektor telekomunikasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2019-2021 menggunakan purposive sampling dengan kriteria tertentu. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa variabel hasil keuangan Return on Equity (ROE), Current Ratio (CR), dan Debt to Equity Ratio (DER) secara bersama-sama memiliki dampak signifikan pada nilai perusahaan. Khususnya, variabel (DER) mengukur rasio utang terhadap ekuitas, berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Namun, secara individual, ROE dan CR tidak berpengaruh yang signifikan pada nilai perusahaan. Diharapkan penelitian selanjutnya memperluas jumlah sampel dan periode penelitian untuk hasil yang lebih komprehensif. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan insentif bagi perusahaan untuk memprioritaskan kinerja keuangan demi meningkatkan nilai perusahaan, serta membantu investor mengambil keputusan yang lebih informasional dalam penanaman modal. Kata kunci-nilai perusahaan, return on equity, current ratio, debt to equity ratio