Tidak adanya variasi media yang efektif untuk hafalan Al-Qur’an, sehingga siswa tidak mendapatkan hasil yang maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Monopoli dalam pembelajaran hafalan Al-Qur'an Juz 30 pada siswa kelas V sekolah dasar. Jenis penelitian ini yaitu pengembangan dengan menggunakan model ADDIE. Subjek dalam verifikasi uji dari keahlian materi, media dan praktisi. Subjek uji coba penelitian yaitu uji kelompok kecil yang sebanyak delapan orang sedangkan uji perorangan sebanyak empat orang. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan kuesioner. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian yaitu penilaian validator media dengan nilai 87,3% dengan hasil sangat baik. Validator materi dengan nilai 88,6% dengan hasil sangat baik. Validator praktisi dengan nilai 92% mendapatkan hasil sangat baik. Hasil uji perorangan dengan nilai 87% mendapatkan hasil yang sangat baik. Hasil uji coba dalam kelompok yang kecil dengan nilai 77% dengan hasil yang baik. Disimpulkan bahwa media monopoli dalam proses penghafalan Al-Qur’an juz 30 sangat baik dan efektif dalam pembelajaran.