Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MODALITAS DALAM PIDATO MENHAN PRABOWO DI FORUM IISS SHANGRI-LA DIALOGUE 2024 “SINGGUNG SERANGAN RAFAH” DALAM KAJIAN LINGUISTIK FUNGSIONAL SISTEMIK Abdullah Badaruddin R; Mentari A Z; Amin Wahyono; Bima Kurniawan
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 6 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Juni
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i6.607

Abstract

Penelitian ini mengkaji pidato Menhan Prabowo Di Forum IISS Shangri-La Dialogue 2024 “Singgung Serangan Rafah” dengan teori Linguistik Fungsional Sistemik (LFS). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan modalitas dari pidato menteri pertahanan Prabowo Subianto di forum IISS. Teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori Halliday dan Matthiessen (2004). Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pemaparan secara deskriptif. Hasil temuan pada penelitian ini menunjukkan teks pidato Menhan Prabowo pada forum IISS Shangri-La menggunakan modalitas menengah ke atas, dengan modalitas akan, harus, mampu, ingin, dan bertekad/tekad. Hal tersebut dipengaruhi untuk mengungkapkan keyakinannya tentang solusi dua negara untuk konflik Israel-Palestina dan gencatan senjata di Ukraina. Modalitas frekuensi digunakan untuk menunjukkan kecenderungannya dalam mempromosikan dialog dan kerjasama. Modalitas tersebut antara lain, akan, harus, ingin, dapat, dan mampu. Nilai modalitas yang digunakan Prabowo pada pidatonya setara, yaitu menengah ke atas, hal tersebut menunjukkan modalitas secara strategis untuk meyakinkan audiens tentang komitmennya terhadap perdamaian dan stabilitas global. Pidatonya mencerminkan keyakinannya pada diplomasi dan kerjasama sebagai solusi untuk konflik internasional.