Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MODALITAS DALAM PIDATO MAUDY AYUNDA PADA PRESIDENSI G20 2022: DUNIA PENDIIKAN DI INDONESIA DALAM DUA TAHUN TERAKHIR Ekin Renata Christiano Sitepu; Andinia Rahmawati; Bima Kurniawan
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 6 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Juni
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i6.622

Abstract

Dalam penelitian ini membahas mengenai modalitas dalam pidato Maudy Ayunda pada acara presidensi G20 2022. G20 ialah forum internasional yang berfokus pada pembahasan ekonomi kreatif dan juga merupakan pertemuan perdana kelompok kerja pendidikan (Education Working Group). Tujuan penelitian ini untuk memahami modalitas yang digunakan dan untuk mengetahui bagaimana dampak yang ditimbulkan dari pesan yang disampaikan melalui pidato tersebut. Pendekatan penelitian ini mengacu pada metode penelitian deskriptif menggunakan data-data dan literatur terdahulu. Dari analisis yang kami paparkan bahwa Maudy Ayunda secara konsisten menggunakan modalitas untuk menegaskan pesan yang disampaikan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cara penyampaian atau penggunaan bahasa dalam pidato Maudy Ayunda selalu menggunakan bahasa yang baik dan benar, serta gestur dan bahasa tubuh dapat memperkuat pesan verbal yang disampaikan. Dengan ini, pidato Maudy Ayunda telihat lebih efektif dan menarik.
PENGARUH PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA TERHADAP BUDAYA LOKAL PADA MASYARAKAT MADURA Bima Kurniawan; Sabila Najwah Hidayah; Andinia Rahmawati
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 7 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Juli
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i7.667

Abstract

Penelitian ini mengeskplorasi penggunaan Bahasa Indonesia dalam konteks kearifan local masyarakat Madura. Kearifan local merupakan bagian integral dari identitas budaya suatu komunitas yang mencakup pengetahuan, nilai, norma, dan tradisi yang diwariskan dari enerasi ke generasi. Masyarakat Madura memiliki kearifan local yang unik, yang tercermin dalam berbagai aspek kehidupan mereka, termasuk bahasa, adat istiadat, dan system social. Studi ini berfokus pada bagaimana Bahasa Indonesia, sebagai Bahasa nasional, digunakan dan di integrasikan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Madura tanpa menghilangkan kearifan local mereka. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kualitatif dengan metode observasi dan wawancara secara mendalam terhadap beberapa tokoh masyarakat dan beberapa warga Madura. Data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis konten untuk mengidentifikasi pola dan nilai utama dalam penggunaan Bahasa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahasa Indonesia digunakan dalam berbagai konteks, seperti pendidikan, pemerintahan, dan media, sementara Bahasa Madura tetap dominan dalam komunikasi informal dan kegiatan adat. Masyarakat Madura berhasil mempertahankan identitas budaya mereka dengan mengintegrasikan Bahasa Indonesia dengan cara yang memperkuat dan melestarikan kearifan local mereka. Selain itu, penggunaan Bahasa Indonesia juga berperan dalam memperluas akses masyarakat Madura terhadap informasi dan peluang yang lebih luas. Kesimpulannya penggunaan Bahasa Indonesia dalam masyarakat Madura tidak hanya sekedar alat komunikasi, tetapi juga sarana untuk menjaga kearifan local dan memajukan komunitas. Penelitian ini menekan kan pentingnya kebijakan linguistic yang mendukung pelestarian Bahasa daerah mempromosikan penggunaan Bahasa nasional untuk kesejahteraan bersama.