Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran penggunaan uang bagi siswa dan siswi Madrasah Aliyah (MA) Al-Falah Desa Munca, Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran dengan target sasaran menjadikan siswa dan siswi sebagai masyarakat pembelajar dan berliterasi di tengah derasnya arus informasi. Kegiatan ini dilakukan melalui penggalian pengetahuan awal siswa mengenai perolehan uang dari sumber utama yaitu orang tua serta cara pembelanjaan uang yang dimiliki serta adanya potensi uang yang disisihkan untuk investasi. Siswa dan siswi MA Al-Falah telah memperoleh mata pelajaran awal di sekolah mengenai dasar ekonomi. Semakin banyaknya produk digital yang menawarkan berbagai metode dan skema investasi disertai dengan minimnya tingkat literasi keuangan menyebabkan semakin tinginya kasus investasi bodong. Korban investasi bodong bisa saja adalah keluarga dekat siswa tersebut dengan kerugian yang tidak sedikit. Untuk itu siswa dan siswi harus memiliki pengetahuan dan kesadaran yang cukup dalam membendung arus informasi yang tidak dapat diyakini kebenarannya. Hal ini membutuhkan bantuan dan peran pihak ketiga misalnya Perguruan Tinggi yang memiliki tenaga ahli dan teori yang siap dipraktikkan di lapangan. Oleh sebab itu dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk sosialisasi literasi keuangan digital untuk siswa dan siswi MA Al-Falah. Dengan adanya sosialisasi literasi keuangan digital dapat meningkatkan pemahaman tentang pengelolaan uang dan pemanfaatannya dalam meningkatkan kesejahteraan sehingga dapat membuat keputusan secara tepat. Dengan demikian siswa sebagai generasi penerus bangsa akan lebih kuat memimpin negara Indonesia seiring perkembangan lingkungan di masa yang akan datang dengan memiliki pengetahuan yang kompeten.