Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STRATEGI PEMANFAATAN KEMASAN SAYUR UNTUK MENDUKUNG PENGEMBANGAN UMKM DI PEKON TEBA PERING JAYA LAMPUNG BARAT Muhammad Haidir Syah Putra; Anggun Syaphira Salsabila; Aulian Akbar Prasta; Dela Sefti Anggraini; Desti Anggraini; Eva Nurdiah; El Yazid Gymnastiar Zidane; Jicki Safikri; Sulistia Ningsih
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 9 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi September
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i9.747

Abstract

Perkembangan UMKM khususnya yang berbasis pertanian di pedesaan seperti Pekon Teba Pering Jaya, Lampung Barat, berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi lokal. UMKM yang fokus pada produksi sayuran di daerah ini menghadapi tantangan dari segi kemasan produk yang berdampak pada kualitas, daya tarik pasar, dan daya saing produk. Artikel ini mengkaji peran kemasan dalam pemasaran UMKM, mengevaluasi tantangan yang dihadapi pelaku UMKM di Pekon Teba Pering Jaya, dan menawarkan solusi berdasarkan teori kemasan untuk meningkatkan daya saing produk. Metode pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan antara lain pelatihan penggunaan kemasan dan pemasaran digital. Temuan menunjukkan bahwa pengemasan yang efektif dapat memperpanjang umur simpan produk, meningkatkan daya tarik visual, dan memperkuat citra merek. Penerapan strategi pengemasan yang tepat diharapkan dapat meningkatkan kualitas produk, memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan pendapatan UMKM di daerah.
PEMBUATAN TEMPAT PEMBUANGAN SAMPAH DAN MEMBANTU PEMILIK UMKM DI DESA TEBA PERING JAYA KABUPATEN LAMPUNG BARAT Muhammad Haidir Syah Putra; Hafis Ardiansyah; Arjun Bima Pratama; Alfina Damayanti; Eka Laila Rahmadani; Sumeta; Rohid Irsyad; Syafira Azzahra; Inayah Fatmasari
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 9 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi September
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i9.751

Abstract

Artikel ini menyajikan hasil dari proyek pengabdian masyarakat yang dilakukan di Desa Teba Pering Jaya, Kabupaten Lampung Barat, yang dirancang untuk menangani manajemen lingkungan dan pengembangan usaha kecil. Proyek ini berfokus pada pembentukan tempat pembuangan sampah, sebuah inisiatif kunci yang bertujuan untuk meningkatkan praktik pengelolaan sampah lokal, mengurangi pencemaran lingkungan, dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang praktik pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Melalui upaya ini, proyek tersebut bertujuan untuk mengurangi dampak negatif dari pembuangan sampah yang tidak tepat, sehingga berkontribusi pada lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Selain upaya lingkungan, proyek ini juga memperluas fokusnya ke bidang ekonomi dengan memberikan dukungan komprehensif kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal. Dukungan ini termasuk bantuan dalam memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB), yang sangat penting untuk melegalkan usaha dan meningkatkan status hukum mereka. Selain itu, proyek ini membantu para pelaku usaha dalam membuat spanduk iklan, yang bertujuan untuk meningkatkan visibilitas mereka dan memungkinkan mereka menjangkau audiens yang lebih luas. Inisiatif ini sangat penting dalam memberdayakan pengusaha lokal, membekali mereka dengan alat yang diperlukan untuk meningkatkan daya saing mereka di pasar yang semakin menantang. Masyarakat setempat merespons dengan antusiasme dan partisipasi aktif, yang menjadi kunci keberhasilan proyek ini. Dampak positif terlihat tidak hanya dalam kondisi lingkungan yang membaik, tetapi juga dalam pemberdayaan ekonomi pengusaha lokal yang meningkat. Dengan mengintegrasikan keberlanjutan lingkungan dengan pembangunan ekonomi, proyek ini menunjukkan pendekatan holistik terhadap pembangunan pedesaan, memastikan bahwa manfaat ekologis dan ekonomi dapat tercapai. Pendekatan ganda ini menjadi model yang dapat direplikasi untuk komunitas lain yang berusaha mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan, menunjukkan bagaimana inisiatif lingkungan dan ekonomi dapat saling terjalin secara efektif untuk kemajuan masyarakat pedesaan.