Kecelakaan lalu lintas merupakan fenomena yang memiliki dampak signifikan pada masyarakat dan lingkungan. Setiap tahun, ribuan nyawa manusia hilang dan lainnya mengalami cedera serius akibat kecelakaan. Persentase angka kecelakaan lalu lintas masih tergolong sangat tinggi, dimana penyumbang kecelakaan sebesar 73% adalah sepeda motor, dan 58% terjadi pada usia 14-29 tahun dimana usia tersebut adalah usia remaja yang menduduki bangku sekolah menengah atas hingga mahasiswa Dalam menanggapi masalah tersebut, perlu adanya suatu pencegahan yang dapat diimplementasikan guna mencegah terjadinya kecelakaan di usia remaja. Upaya pencegahan tersebut dapat dilakukan melalui Kampanye Keselamatan Berkendara pada remaja siswa SMA ataupun para taruna yang sedang menempuh pendidikan di Kampus Politeknik Transportasi Darat Bali guna meningkatkan kepedulian terkait keselamatan berkendara di jalan raya oleh Taruna Politeknik Transportasi Darat Bali Batch 3 yang sebelumnya telah mendapatkan pelatihan mengenai Safety Riding di Sidoarjo, Jawa Timur. Kampanye ini dilaksanakan pada hari Rabu, 9 Agustus 2023 dan dilaksanakan pada pukul 08.30 – 12.00 WITA. Metode yang digunakan yakni kampanye secara sinkronus dalam bentuk diskusi terbuka dan sesi tanya jawab, pengetahuan Taruna diukur dengan menggunakan pre test sebelum kegiatan dan post test setelah diberikan paparan materi. Berdasarkan hasil pre test dan post test dapat diketahui bahwa rata - rata presentase peserta yang menjawab benar pada pre-test sebesar 79, sedangkan rata - rata presentase menjawab benar pada post-test 83. Hal tersebut menunjukan jika pemaparan materi dapat menambah wawasan dan pemahaman peserta dalam hal safety riding.