Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Identifikasi Total Organic Carbon pada Sumur BTO Berdasarkan Data Core dan Data Log di Jawa Timur Utara Mulyatno, Bagus Sapto; Dewanto, Ordas; Dani, Ilham; Kumalasari, Isti Nur; Wibisono, Ambrosius Hernawan; Suharso
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 6 (2023): Prosiding Seminar Nasional Nasional Ilmu Teknik dan Aplikasi Industri (SINTA) 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan kebutuhan hidrokarbon yang terjadi hingga saat ini disebabkan karenaminyak dan gas bumi masih menjadi sumber energi utama yang digunakan olehmanusia di kehidupan sehari-hari. Untuk mengatasi hal tersebut perlu dilakukanekplorasi terhadap daerah – daerah yang diaggap mampu menghasilkan minyak dangas bumi. Dalam metode geofisika ada sebuah metode yang dapat digunakan untukmenganalisis atau mengatahui sumber penghasil minyak dan gas bumi, metodetersebut yaitu metode well logging. Well logging adalah suatu teknik untukmendapatkan data bawah permukaan dengan menggunakan alat ukur yangdimasukkan ke dalam lubang sumur untuk evaluasi formasi dan identifikasi ciri-ciribatuan di bawah permukaan. Untuk mengetahui potensi penghasil minyak dan gasbumi dibutuhkan analisis berupa batuan induk (Source Rock) dengan metodeperhitungan Total Organic Carbon (TOC). Batuan induk sendiri merupakan batuanyang mengandung bahan organik yang nantinya akan menghasilkan minyak dan gasbumi
Karakterisasi Reservoar menggunakan Inversi AI (Accoustic Impedance) pada Lapangan Stratton, Texas Selatan Isti Nur Kumalasari; Ordas Dewanto; Bagus Sapto Mulyatno
Jurnal Teknik dan Teknologi Indonesia Vol. 2 No. 2 (2024): Juni : Jurnal Teknik dan Teknologi Indonesia (JTTI)
Publisher : Arsil Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Currently, oil and natural gas are still the main energy needed by society. To maintain energy security, it is necessary to carry out studies on the characterization of oil and gas field reservoirs. Reservoir characterization is a crucial process in oil and gas field analysis. In this research, reservoir characterization was carried out using AI (Acoustic Impedance) inversion. AI inversion was carried out to determine the distribution of physical parameters in the research area. From the results it can be seen that the AI ​​values ​​based on log data and seismic data are similar. The inversion results show that the gas-filled reservoir zone of the E41 formation has a low AI value. The gas-filled reservoir based on log data is at a depth of 1570-1580 ms and has a value range of 25843-28839 (ft/s*g/cc). The results of the AI ​​inversion volume section show that the gas distribution in the Stratton Field is indicated by low AI values ​​in the West-East distribution direction.
Analisis Zona mengandung Hidrokarbon dan Elektrofaseis pada Formasi Kujung I, Cekungan Jawa Timur Kumalasari, Isti Nur; Winardhie, Ignatius Sonny; Wibowo, Rahmat Catur; Dewanto, Ordas
Jurnal Teknologi dan Inovasi Industri (JTII) Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtii.v4i1.59

Abstract

Reservoir karbonat berkontribusi lebih adri 50% untuk menghasilkan minyak dan gas bumi. Maka dari itu, karakterisasi reservoir pada batuan karbonat penting untuk dilakukan. Untuk meningkatkan keakuratan hasil karakterisasi reservoir diperlukan integrasi dari beberapa data yang tersedia. Pada penelitian ini karakterisasi reservoir dilakukan dengan menggunakan data sumur dan data seismic pada lapangan “X” Formasi Kujung I, Cekungan Jawa Timur. Hasil analisis data sumur menunjukkan keberadaan zona target mengandung hidrokarbon pada kedalaman 4635-4714 ft (sumur IN-1), 4617-4684 ft (sumur IN-2). Sedangkan, hasil analisis pada sumur IN-3 tidak ditemukan keberadaan hidrokarbon. Hal ini diperkuat dengan hasil analisis peta struktur waktu yang menunjukkan sumur IN-1 dan IN-2 berada pada struktur tinggian, sedangkan sumur IN-2 berada pada struktur rendah. Analisis elektrofasies bentuk kurva gamma ray pada sumur IN-1 dan IN-2 adalah cylindrical, sedangkan bentuk log gamma ray pada sumur IN-3 adalah bell shape. Hasil analisis elektrofasies dan interpretasi reflektor data seismic mengindikasikan bahwa, lapisan karbonat pada sumur IN-1 dan IN-2 diasosiasikan dengan pertumbuhan karbonat keep-up, puncak dari karbonat hidup dan terjaga di dekat permukaan air laut yang dangkal. Sedangkan, lapisan karbonat di area sumur IN-3 diasosiasikan dengan pertumbuhan karbonat give up.