<![CDATA[Abstrak Desa pasir merupakan salah satu desa di Kecamatan Bodeh Kabupaten Pemalang yang sebagian besar mata pencaharian penduduknya adalah sebagai petani, dan hasil produk unggulan Desa tersebut adalah jagung. Produk jagung tersebut banyak yang diolah menjadi tepung jagung dan olahan emping jagung tortilla oleh UMKM setempat. Selama ini pemasaran hasil UMKM Desa Pasir hanya memenuhi pasar lokal saja, hal ini disebabkan oleh keterbatasan sumberdaya manusia, pengetahuan dan kemampuan penggunaan teknologi. Hal tersebut di perparah dengan menurunnya omzet penjualan pelaku UMKM Desa Pasir. Oleh karena itu kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan pembinaan terhadap sumberdaya manusia UMKM Desa Pasir dalam hal pemasaran produk yang baik dan pemanfaatan pemasaran digital melalui media social dan marketplace untuk meningkatkan penjualan produk UMKM Desa Pasir yang pada akhirnya akan berkontribusi terhadap peningkatan pendapatan dan perekonomian masyarakat Desa Pasir. Metode kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu tahapan persiapan, survey dan observasi, pelatihan pemasaran digital, serta tahap monitoring dan evaluasi secara berkelanjutan. Hasil dari kegiatan ini adalah mitra dampingan UMKM Desa Pasir telah mampu secara mandiri membuat iklan yang menarik dan melakukan pemasaran produknya di media social maupun marketplace, menyadari pentingnya kemasan produk yang menarik untuk meningkatkan minat konsumen untuk membeli produknya, serta mampu menerapkan efisiensi biaya produksi dan biaya promosi produk yang dijual. Kata kunci: Peningkatan Penjualan, UMKM, Pemasaran Digital Abstract Pasir Village is one of the villages in Bodeh District, Pemalang Regency, where most of the people's livelihoods are farmers, and the main product of the village is corn. Many of these corn products are processed into corn flour and processed corn tortilla chips by local MSMEs. So far, the marketing of MSMEs products from Pasir Village has only fulfilled the local market, this is due to limited human resources, knowledge and ability to use technology. This was exacerbated by the declining sales turnover of the MSMEs players in Pasir Village. Therefore this community service activity is carried out with the aim of providing guidance to the human resources of MSMEs Pasir Village in terms of good product marketing and the use of digital marketing through social media and marketplaces to increase sales of MSMEs products from Pasir Village which will ultimately contribute to increasing income and the economy of the people of Pasir Village. The community service activity method is carried out through several stages, namely the preparation stage, survey and observation, digital marketing training, as well as the monitoring and evaluation stage on an ongoing basis. The results of this activity are that the assisted partners of MSMEs in Pasir Village have been able to independently create attractive advertisements and market their products on social media and marketplaces, realize the importance of attractive product packaging to increase consumer interest in buying their products, and are able to apply production cost and cost efficiencies. promotion of products sold. Keywords: Sales Increase, MSMEs, Digital Marketing]]>
