Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal La-Tahzan: Jurnal Pendidikan Islam
Lyswidia Andriarsih
Unknown Affiliation
Religion Humanities Education Social Sciences Other

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
Nilai-nilai Moral Sosial pada Acara Reality Show Pantang Ngemis di GTV Episode 30-35 Lyswidia Andriarsih; Affnyani Rahma Pramesti
La-Tahzan: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 11 No. 2 (2019): La-Tahzan: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Institut Agama Islam Bakti Negara Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62490/latahzan.v11i2.48

Abstract

Tujuan penelitian ini mengajarkan hal yang baik dalam kehidupan masyarakat, dan memberikan manfaat bagi penonton pada khusunya dan masyarakat pada umumnya, salah satunya program acara reality show pantang Ngemis yang memiliki nilai moral positif. Penelitian ini menggunakan pendekatan secara metodologis. Pendekatan metodologis yang terbagi menjadi dua yaitu pendekatan kualitatif dan pendekatan deskriptif. Pendekatan kualitatif menurut Sarwono adalah pendekatan yang menggunakan argumentasi kalimat-kalimat. Adapun pendekatan deskriptif dalam penelitian ini digunakan untuk memberikan gambaran teratur dan satu atau lebih variabel terikat dalam suatu kelompok tertentu, sehngga dapat menemukan maksud penutur baik secara tersurat maupun tersirat dibalik tuturannya. Hasil penelitian ini acara reality show pantang Ngemis mampu menarik hati masyarakat, acara tersebut benar- benar dapat menyentuh hati para pemirsa yang menyaksikannya, bahkan untuk menontonya kita tidak cukup hanya dengan mata dan pikiran saja, tapi juga dengan hati. Program acara yang memiliki nilai moral positif dapat mengajarkan hal-hal yang baik dalam kehidupan masyarakat, acara TV yang baik dapat membuat masyarakat menyerap nilai-nilai moral yang terdapat dalam acara tersebut, sehingga mengajarkan orang bagaimana berbuat baik, santun, saling menolong, dan bergotong royong dalam kehidupan sehari-hari. Dalam acara reality show pantang ngemis tersebut, kita dapat mengerti arti kehidupan sesungguhnya, hidup itu kita harus selalu berjuang dan ikhlas serta selalu bersyukur terhadap hidup ini. Banyak pelajaran yang bisa diambil hikmahnya disini, dan ini adalah salah satu acara yang patut di contoh bagi kita semua.
Tindak Tutur Direktif dalam Interaksi Penjual dan Pembeli Online Shop di Media Sosial Whatsapp Lyswidia Andriarsih; Kantih Budiasih
La-Tahzan: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 2 (2020): La-Tahzan: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Institut Agama Islam Bakti Negara Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62490/latahzan.v12i2.327

Abstract

Penelitian ini menganalisis tentang tindak tutur direktif yang dilakukan untuk interaksi para pembeli dan penjual online shop di media social whatsapp. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan pragmatik, pendekatan kualitatif dan pendekatan deskriptif. Data yang dianalisis berupa kata-kata yang diperoleh dengan proses menyimak tindak tutur yang dilakukan oleh penjual dan pembeli saat berkomunakasi dalam online shop pada whatsapp. Sumber data dalam penelitian ini yaitu, tindak tutur direktif yang digunakakan oleh penjual dan pembeli secara online dalam hal ini yang ada di whatsapp. Penyediaan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak atau penyimakan dan teknik catat, teknik lanjutan screenshot. Hasil penelitian ada penggunaan tindak tutur direktif yang terdapat pada whatsapp pembeli dan penjual berupa, meminta, memerintah, menasehati, memesan, dan merekomendasikan.
Peran Guru Bahasa Indonesia pada Pembelajaran Daring dalam Meningkatkan Keterampilan Berbahasa Siswa Kelas 1 MI Miftakhul Athfal Tembok Kidul Lyswidia Andriarsih; Aprillia Dwi Salima
La-Tahzan: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 14 No. 2 (2022): La-Tahzan: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Institut Agama Islam Bakti Negara Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62490/latahzan.v14i2.330

Abstract

The Covid-19 pandemic that broke out in Indonesia, made the government take a number of policies in various fields. Including the education sector, the learning system that was previously face-to-face had to be changed to distance learning (PJJ) or online from home. The decision is certainly very influential on all parties involved in it (educational institutions, teachers, students, and parents), especially teachers who are the benchmark for student success. Teachers must carry out their role as much as possible so that learning objectives can be achieved well even in emergency conditions. The purpose of this study is to determine and understand the role of the teacher in the implementation of online learning, as well as its effect on improving students' language skills in grade 1 MI Miftakhul Athfal Tembok Kidul. This research is a descriptive quantitative research. Data analysis is done through data reduction, data display, conclusions and verification. For data collection techniques using observation, interviews, and documentation. From the data obtained, the researcher makes a conclusion which is presented in the form of a narrative. The results showed that the role of teachers in the online learning process in Indonesian language subjects at MI Miftakhul Athfal Tembok Kidul, all teachers used an online learning model, namely the WhatsApp application for class 1 (low grade) as a learning medium. In carrying out their role, teachers make learning tools in the form of lesson plans, share material in the WA group, provide assignments and evaluations. Teachers also focus on achieving reading and writing materials, by assigning students at each meeting to write and read the results of which are collected via WA in the form of photo and video files. Judging from the Indonesian language scores of grade 1 students, almost all of them are able to follow the learning well.
Co-Authors Affnyani Rahma Pramesti Aprillia Dwi Salima Kantih Budiasih