Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Post Orif Fraktur Sepertiga Distal Femur Di Rumah Sakit Hermina Bekasi Nesi, Nesi; Mumtaaza, Najma; Saputra, Andrew Wijaya; Yulsefni, Yulsefni; Almarici, Tiara Jesica
Indonesian Journal of Health Science Vol 4 No 3 (2024)
Publisher : PT WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/ijhs.v4i3.912

Abstract

Latar Belakang: Fraktur femur merupakan salah satu penyebab terjadinya cacat secara fisik. Penatalaksanaan pasien pada kasus fraktur femur adalah dengan kondisi post pemasangan ORIF. Tujuan: Penatalaksanaan fisioterapi pada kasus Post ORIF fraktur sepertiga distal femur dengan intervensi TENS, Ultrasound, dan exercise dalam mengatasi nyeri, edema, tightness, spasme, kekuatan otot, penurunan ROM, penurunan keseimbangan dan berjalan. Hasil: Setelah dilakukan terapi selama 5 kali didapatkan penurunan nyeri tekan pada T1=6 dan T5=5, nyeri gerak T1=6 dan T5=5, adanya selisih edema 20cm diatas tuberositas tibia T1:3cm dan T5:3cm, tuberositas tibia T1:5cm dan T5:3cm, dibawah tuberositas tibia 10cm T1: 4cm dan T5: 4cm, ROM pada fleksi knee T1: 110° dan T5: 120°, ekstensi knee T1: 3° dan T5: 1°, kekuatan otot fleksor knee T1: 4 dan T5: 5, ekstensor knee T1: 4 dan T5: 5, four stage balance pada side by side T1: 10 detik dan T5: 11 detik,semi tandem T1: 6 detik dan T5: 7 detik, tandem full T1: 6 detik dan T5: 6 detik. Kesimpulan: Pemberian TENS, Ultrasound dan exercise dapat mengurangi nyeri, mengurangi bengkak, mengurangi spasme, mengurangi tightness, meningkatkan kekuatan otot, meningkatkan ROM, keseimbangan dan kemampuan berjalan pada post ORIF fraktur sepertiga distal femur sinistra.