Ginting, Moresd Cio
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kasih Allah yang Universal: Suatu Tafsir Naratif Yunus 3:1-10 dalam Membangun Moderasi Beragama di Indonesia Tumangger, Roby Hendra; Purba, Fredi Ardo; Ginting, Moresd Cio
TELEIOS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen Vol 4, No 1 (2024): Teologi dan Pendidikan Kristiani
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Transformasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53674/teleios.v4i1.109

Abstract

Abstract: Religious plurality in Indonesia is a reality that must be accepted and faced wisely by every citizen. In this context, the exclusivism of religious people and the claim that truth or salvation can only be found in one religion will only trigger conflicts and disputes. The attitude of exclusivism in the biblical narrative is owned by the Prophet of God, Jonah, who rejected God's attitude to save the Ninevites. In this paper, the author conducts a narrative interpretation of Jonah 3:1-10. The narrative interpretation of Jonah 3:1-10 shows that God revealed His love and forgiveness to all nations, including the Ninevites who were not considered among His chosen people. God's universal love in saving the Ninevites shows that God's salvation and love are not limited to one group or nation. The love that God gives breaks down the barriers that exist, namely religion. This is an important foundation for Christians to strive for harmony and harmony in the midst of religious plurality in Indonesia.Abstrak: Pluralitas agama di Indonesia adalah suatu realitas yang harus diterima dan dihadapi dengan bijaksana oleh setiap warga negara. Dalam konteks ini, sikap eksklusivisme umat beragama dan klaim bahwa kebenaran atau keselamatan hanya didapatkan pada satu agama, hanya akan menjadi pemicu terjadinya konflik dan pertikaian. Sikap eksklusivisme dalam narasi Alkitab dimiliki oleh Nabi Allah, yaitu Yunus yang menolak sikap Allah menyelamatkan bangsa Niniwe. Dalam tulisan ini, penulis melakukan sebuah tafsir naratif terhadap Yunus 3:1-10. Penafsiran naratif terhadap Yunus 3:1-10 menunjukkan bahwa Allah menyatakan kasih dan pengampunan-Nya kepada semua bangsa, termasuk bangsa Niniwe yang dipandang bukan termasuk umat pilihan-Nya. Kasih Allah yang universal dengan menyelamatkan bangsa Niniwe tersebut menunjukkan, bahwa keselamatan dan kasih Allah tidak terbatas pada satu kelompok atau bangsa saja. Kasih yang Allah berikan merubuhkan sekat pembatas yang ada, yaitu agama. Hal tersebut menjadi landasan penting bagi orang Kristen untuk mengupayakan terciptanya harmoni dan kerukunan di tengah-tengah pluralitas agama yang ada di Indonesia.