Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

URGENSI MEMPELAJARI TAFSIR KONTEMPORER DAN HERMEUNETIKA AL-QURAN SEBAGAI BASIS PEMAHAMAN AL-QURAN Al-Faruq, Umar; Nabilatunnuha, Nabilatunnuha; Ristiyantutik, Ristiyantutik; Wijaya , Lutfiani Ratna
Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia
Publisher : Anfa Mediatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Al-Qur'an AL-Karim adalah sumber hukum pertama atau sebagai rujukan pertama umat islam dalam menjalani kehidupannya. Di dalam al-quran dipelajari lebih lanjut mengandung makna, rahasia, dan pengamalan apa yang terkandung di dalamnya, tapi setiap manusia memiliki kemampuan yang berbeda dalam memahami maknanya. Jika kalangan awam hanya dapat memahami makna-makna lahinya dan bersifat global ,jika kalangan cedekiawan akan memahami secara detail, dan mengulik hal yang tersembunyi didalamya. Dan itu disebut proses tafsir, metode tafsir seiring perkembangan zaman akan menyesuaikan diri dengan zaman yang terus berkembang. Dalam pembuatan jurnal ini kami memakai metode pennelitian studi literatur dan juga studi kepustakaan, dengan memanfaatkan jurnal online ilmiah dan juga buku. Dan hasil penelitian yang kami dapatkan bahwa hermenutika itu boleh digunakan dan masih diperdebatkan dan tidak serta merta asal digunakan dalam menafsirkan al-quran.
QIRA’ATUL QUR’AN Al-Faruq, Umar; Ulinnuha , Ahsin Haris; Al-Ghazy , Rafi Hara Jinan; Choliq, Adam Naufal A’mar; Alfadilah , Firda Putri
Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia
Publisher : Anfa Mediatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/relinesia.v3i2.1878

Abstract

Qira'atul Quran, atau bacaan Al-Quran, adalah aspek fundamental dalam tradisi dan ibadah Islam. Ini mencakup seni dan ilmu membaca Al-Quran dengan mematuhi aturan-aturan tertentu dalam pengucapan, intonasi, dan ritme. Praktik ini memiliki makna yang sangat besar dalam budaya Islam, karena dipercaya dapat menyampaikan pesan ilahi Al-Quran dengan ketepatan dan keindahan, Studi Qira'atul Quran melibatkan penguasaan berbagai mode bacaan (qira'at) yang telah disampaikan melalui tradisi lisan dari Nabi Muhammad (saw) kepada para sahabatnya dan generasi-generasi berikutnya. Setiap mode bacaan memiliki serangkaian aturan dan karakteristiknya sendiri, yang dijaga dan dipelajari secara cermat oleh para ulama ilmu Al-Quran, Qira'atul Quran tidak hanya berperan dalam menjaga integritas linguistik dan estetika Al-Quran, tetapi juga sebagai praktik spiritual bagi umat Islam. Membaca Al-Quran dengan pengucapan dan gaya bacaan yang benar dianggap sebagai tindakan ibadah dan pengabdian, yang diyakini membawa penyucian spiritual dan berkah bagi pembacanya.
ANALISIS KONDISI ILMU RASM AL-QUR’AN PADA ERA MODERN Al-Faruq, Umar; M.Noor , M.Tofani Zawizaki; Ningsih , Siti Sofiatun; Andianto , Muhammad Anwar; Priyana , Tanaya Kansha
Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia
Publisher : Anfa Mediatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ilmu Rasm Al-Qur’an merupakan ilmu yang mempelajari tata cara penulisan dan penyalinan teks Al-Qur’an yang sesuai dengan mushaf Utsmani. Ilmu ini berperan penting dalam menjaga keaslian dan keutuhan teks Al-Qur’an. Pada era modern, perkembangan teknologi informasi dan digitalisasi telah memberikan dampak signifikan terhadap perkembangan ilmu Rasm Al-Qur’an yang mana memunculkan berbagai aplikasi digital yang memudahkan individu untuk mempelajari ilmu ini tanpa batasan ruang dan waktu. Penelitian ini bertujuan menganalisis kondisi Ilmu Rasm Al-Qur’an di era modern, terutama pengaruh kemajuan teknologi terhadap pelestarian, standarisasi, riset akademis, dan pendidikan terkait rasm Al-Qur’an. Metode penelitian yang digunakan mencakup tinjauan literatur dan analisis data digital mengenai ilmu Rasm Al-Qur’an. Data yang dikumpulkan berasal dari berbagai sumber, seperti artikel ilmiah, buku, jurnal, ataupun beberapa sumber lainnya yang sesuai dengan problematika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digitalisasi dan teknologi informasi telah mempermudah akses dan studi Rasm Al-Qur’an, mendukung pelestarian dan standarisasi teks Al-Qur’an, serta meningkatkan minat akademis dalam mempelajari ilmu ini. Meskipun tantangan perbedaan interpretasi dan variasi regional dalam penulisan Rasm masih ada, analisis kondisi ilmu Rasm Al-Qur’an menunjukkan perkembangan positif yang signifikan di era modern.
Memahami Konsep Naskh dan Mansukh Dalam Al-Qur’an : Sejarah, metode analisis, dan Pedoman Al-Faruq, Umar; Fajri, Indria; Firda , Sefina Wisesa; Ayuandari, Odie Violleta Febrina; Maisun, Maisun
Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia
Publisher : Anfa Mediatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Naskh dan Mansukh merupakan konsep yang penting dalam tafsir Al-Qur’an, yang merujuk pada pergantian hukum dalam ayat-ayat Al-Qur’an. Jurnal ini bertujuan untuk mengeksplorasi definisi, jenis dan implikasi dari naskh dan mansukh dalam konteks hukum islam. Jurnal kami menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis teks terhadap literarur dan juga studi kepustakaan yang relevan. Hasil penelitian yang kami dapatkan menunjukkan bahwa naskh dan mansukh terjadi dalam tiga bentuk utama yaitu penggantian hukum dengan hukum yang lebih ringan, penggantian hukum dengan hukum yang lebih berat, dan penghapusan hukum tanpa penggantian. Studi ini juga menyoroti perdebatan ulama tentang validitas dan jumlah ayat yang mengalami naskh, serta implikasinya terhadap interpretasi hukum islam. Melalui pemahaman yang lebih mendalam tentang naskh dan Mansukh, diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam kajian tafsir Al-Qur’an.
MUKJIZAT DAN IJAZ AL QURAN Al-Faruq, Umar; Tohari, Iqbal Nazaruddin; Mas Udah, Nadzirotul; Nisa, Khoirun; Mukti, Ahsan Prawira
Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia
Publisher : Anfa Mediatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ijaz Al-Qur'an dan mukjizat adalah dua konsep yang sangat penting dalam Islam yang menegaskan keaslian dan keilahian ajaran agama ini. Ijaz Al-Qur'an mengacu pada kemukjizatan Al-Qur'an yang menunjukkan bahwa kitab suci ini tidak mungkin berasal dari manusia, melainkan dari Allah. Aspek-aspek utama dari ijaz mencakup keindahan dan keunikan bahasa Al-Qur'an, konsistensi dan keselarasan isinya meskipun diturunkan selama 23 tahun, serta informasi ilmiah dan sejarah yang terbukti kebenarannya oleh ilmu pengetahuan modern. Al-Qur'an menantang siapa pun yang meragukan keasliannya untuk menghasilkan satu surah yang setara, sebuah tantangan yang hingga kini belum bisa dipenuhi.
DINAMIKA HUKUM ISLAM DI MASA IMAM MADZHAB Al-Faruq, Umar; Zahro, Armilla Fatimatuz; Az-Zahra, Salma Fathimah; Adhani, Izmelia Asri
Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia Vol. 3 No. 3 (2024): Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia
Publisher : Anfa Mediatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada masa para imam madzhab—yakni ketika Imam Abu Hanifah, Malik, Syafi’I, dan Ahmad bin Hanbal—membentuk mazhab yang kelak menjadi landasan utama fikih Islam, kajian ini mengkaji dinamika fikih Islam. perkembangan hukum pada masa itu. Zaman dalam sejarah hukum Islam ini disebut masa emas karena ditandai dengan kemajuan ilmu pengetahuan yang mempunyai dampak jangka panjang sampai sekarang. Kajian ini mengulas konteks historis, sosial, dan politik yang dapat mempengaruhi pembentukan dan perkembangan tasyri’ pada masa tersebut. Selain itu, artikel ini juga mengeksplorasi metode ijtihad dan istinbat hukum yang digunakan oleh masing-masing imam serta kontribusi mereka terhadap sistem hukum Islam. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa perbedaan metodologi dan interpretasi hukum oleh para imam tidak hanya memperkaya khazanah hukum Islam, tetapi juga mencerminkan fleksibilitas dan adaptabilitas hukum Islam terhadap berbagai kondisi sosial dan budaya. Penelitian ini penting untuk memahami dinamika tasyri’ pada masa Imam Madzhab untuk menghargai keragaman dan kompleksitas tradisi hukum Islam kontemporer.
MENYIKAPI PERADABAN ISLAM DI ASIA TENGGARA Laila, Alfil; Elfakhira, Athiyah; Yuliza, Danish Rahma; Al-Faruq, Umar
Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora Vol. 2 No. 11 (2024): Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora
Publisher : Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/kultura.v2i11.4394

Abstract

Islam di Asia Tenggara memiliki sejarah panjang yang dimulai sejak abad ke-13, ketika pedagang dan penyebar agama dari Timur Tengah, India, dan China membawa ajaran Islam ke wilayah ini. Proses penyebaran Islam di Asia Tenggara sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial, politik, dan budaya setempat. Islam di Asia Tenggara berkembang melalui pendekatan yang sangat kontekstual dan adaptif, memadukan ajaran agama dengan tradisi lokal, sehingga menciptakan bentuk-bentuk Islam yang khas di berbagai negara, seperti Indonesia, Malaysia, Brunei, dan sebagian Filipina. Di Indonesia, misalnya, Islam tidak hanya diterima sebagai agama, tetapi juga menjadi bagian integral dari kehidupan sosial dan politik, yang tercermin dalam berbagai praktik keagamaan, seni, dan budaya lokal. Meskipun ada perbedaan dalam cara beragama antara negara-negara di Asia Tenggara, umumnya terdapat kesamaan dalam prinsip dasar Islam, seperti tauhid, syariah, dan khilafah. Namun, faktor-faktor eksternal, seperti pengaruh kolonialisme Barat, serta tantangan modernitas dan globalisasi, turut membentuk dinamika perkembangan Islam di kawasan ini. Abstrak ini bertujuan untuk memberikan gambaran umum mengenai perjalanan sejarah, perkembangan, dan kontribusi Islam dalam membentuk identitas sosial dan budaya di Asia Tenggara, serta tantangan dan peluang yang dihadapi umat Islam di era kontemporer.
PENGEMBANGAN USER INTERFACE DAN USER EXPERIENCE UJIAN ONLINE TOEFL BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE USER CENTERED DESIGN Maurizka, Yovie Shubhan; Piliang, Faisal; Al-Faruq, Umar; Setiyaningsih, Santi
JRIS : Jurnal Rekayasa Informasi Swadharma Vol 5, No 2 (2025): JURNAL JRIS EDISI JULI 2025
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Swadharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56486/jris.vol5no2.762

Abstract

NIIT College of Information Technology students use the I-Tech Language Center website to take the TOEFL exam. The results of initial observations and interviews found that several things still did not meet user needs, so there was a need to improve the User Interface (UI) and User Experience (UX). This research aims to design the User Interface (UI) and User Experience (UX) of the web-based TOEFL online exam application to increase user satisfaction. The research uses the research and development method with the UI/UX design method using the user-centered design method, with the stages of understanding the context of use, Specifying the user requirements, Designing Solutions, and evaluating against requirements. Design tools using Figma and Adobe Photoshop. After development, an evaluation stage will be carried out using the USE Questionnaire, with four stages: Usefulness, Ease of Use, Ease of Learning, and Satisfaction. The research results are a UI/UX design for the web-based TOEFL online exam, which has been tested using the USE questionnaire with usability measurement results showing that all aspects tested received a positive score, namely more than 80%. The aspect with the highest score is the ease of learning, with a score of 87.8%, usefulness with a score of 84.4%, satisfaction with a score of 86%, and the ease of use aspect, with a score of 85.6%. After assessing the usability of each aspect, usability measurements were carried out based on the four aspects tested, obtaining positive evaluation results with a percentage of 85.6%. So, the research obtained very good results based on usability evaluation.Website Pusat Bahasa I-Tech merupakan website yang digunakan oleh mahasiswa Sekolah Tinggi Teknologi Informasi NIIT untuk melakukan ujian TOEFL. Dari hasil pengamatan awal melalui observasi dan wawancara ditemukan bahwa beberapa beberapa hal yang masih kurang memenuhi kebutuhan pengguna, sehingga perlu adanya perbaikan User Interface (UI) dan User Experience (UX). Penelitian ini bertujuan merancang User Interface (UI) dan User Experience (UX) aplikasi ujian online TOEFL berbasis web untuk meningkatkan kepuasan pengguna. Penelitian menggunakan metode research & development dengan metode perancangan UI/UX menggunakan metode User Centered Design dengan tahapan Understand the Context of Use, Specify the User Requirements, Design Solution, dan Evaluate Againts Requirements. Alat bantu perancangan menggunakan Figma dan Adobe Photoshop. Setelah dilakukan pengembangan, akan dilakukan tahap evaluasi dengan menggunakan USE Questionnaire, dengan empat tahapan yang ada, yaitu Usefulness, Ease of Use, Ease of Learning, dan Satisfaction. Hasil penelitian berupa rancangan UI/UX ujian online TOEFL berbasis web yang telah diuji dengan kuesioner USE dengan hasil pengukuran usability menunjukkan bahwa seluruh aspek yang diuji mendapatkan nilai yang positif, yaitu lebih dari 80%. Aspek dengan nilai tertinggi adalah ease of learning dengan nilai 87,8%, usefulness mendapatkan nilai 84,4%,  satisfaction dengan nilai sebesar 86%,  dan aspek ease of use mendapatkan nilai 85,6%. Setelah melakukan penilaian usability dari tiap aspek, kemudian dilakukan pengukuran usability berdasarkan empat aspek yang di uji memperoleh hasil evaluasi penilaian yang positif dengan persentase sebesar 85,6%. Sehingga dapat dikatakan bahwa penelitian yang dilakukan mendapatkan hasil yang sangat baik berdasarkan evaluasi usability.
ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA TERHADAP USER EXPERIENCE APLIKASI MOBILE JASA LAYANAN RUMAH TANGGA BTASKEE DENGAN METODE HEURISTIC EVALUATION Dwiputro, Saka Satrio; Piliang, Faisal; Al-Faruq, Umar
JEIS: Jurnal Elektro dan Informatika Swadharma Vol 5, No 2 (2025): JEIS EDISI JULI 2025
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis Swadharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56486/jeis.vol5no2.764

Abstract

This research aims to apply the Heuristic Evaluation method to identify and improve user satisfaction with the bTaskee mobile application. The research uses a case study approach focusing on the bTaskee mobile application for household service to understand and improve user experience in using the mobile application. Heuristic evaluation is a method that allows for evaluating a mobile application and identifying various user experience issues. This research involves qualitative analysis to understand user experience with the bTaskee mobile application. The research results are then evaluated and validated through testing the developed UI/UX solutions. Data collection was conducted by distributing questionnaires to users of the bTaskee application. The collected data includes user preferences, recommendations for visual design improvements, and issues faced by users. The research findings identified several issues with the application's UI/UX, including information visibility, language inconsistency, lack of user control, and insufficient documentation and user assistance. A feasibility test was carried out after the improvements and retesting were conducted using the Heuristic Evaluation method. Each parameter's severity scores were calculated using the Score Severity Rating. The results of testing each variable indicate an improvement in assessment. However, some variables still receive a severity rating of 1 or cosmetic, namely HE1, HE2, HE6, HE7, and HE9. After the repairs and retesting were conducted, it was concluded that most of the issues had been resolved, and the redesigned application could help improve user satisfaction with the bTaskee mobile application. The results of this research will impact increasing user satisfaction with the bTaskee mobile application and provide valuable insights for future UI/UX development in similar applications.Penelitian ini bertujuan menerapkan metode Heuristic Evaluation untuk mengidentifikasi serta meningkatkan kepuasan pengguna aplikasi mobile bTaskee. Penelitian menggunakan pendekatan studi kasus dengan fokus pada aplikasi mobile jasa layanan rumah tangga bTaskee untuk memahami dan meningkatkan pengalaman pengguna dalam menggunakan aplikasi mobile tersebut. Heuristic Evaluation merupakan metode yang memungkinkan untuk mengevaluasi suatu aplikasi mobile serta mengidentifikasi berbagai masalah user experience. Penelitian ini melibatkan analisis kualitatif untuk memahami pengalaman pengguna terhadap aplikasi mobile bTaskee. Hasil dari penelitian ini kemudian dievaluasi dan divalidasi melalui pengujian solusi UI/UX yang dikembangkan. Pengumpulan data dilakukan melalui menyebar kuisioner kepada pengguna aplikasi bTaskee. Data yang terkumpul mencakup preferensi pengguna, rekomendasi perbaikan desain visual, serta masalah-masalah yang dihadapi pengguna. Hasil penelitian menemukan beberapa masalah dengan UI/UX aplikasi, termasuk visibilitas informasi, inkonsistensi bahasa, kekurangan kontrol pengguna, dan kurangnya dokumentasi dan bantuan pengguna.Setelah perbaikan dan pengujian ulang yang dilakukan menggunakan metode Heuristic Evaluation, dilakukan uji kelayakan kemudian dihitung skor tingkat keparahan dari masing-masing parameter menggunakan Score Severity Rating. Hasil pengujian masing-masing variabel menunjukan terdapat peningkatan penilaian. Namun, masih ada beberapa variabel yang masih mendapatkan penilaian severity rating 1 atau kosmetik yaitu HE1, HE2, HE6, HE7 dan HE9. Setelah perbaikan dan pengujian ulang yang dilakukan disimpulkan bahwa sebagian besar masalah telah diselesaikan dan aplikasi hasil redesign dapat membantu meningkatkan kepuasan pengguna aplikasi mobile bTaskee. Hasil penelitian ini memberikan dampak terhadap peningkatan kepuasan pengguna dalam menggunakan aplikasi mobile bTaskee dan memberikan wawasan yang berguna untuk pengembangan UI/UX pada aplikasi serupa di masa depan.
URGENSI MEMPELAJARI TAFSIR KONTEMPORER DAN HERMEUNETIKA AL-QURAN SEBAGAI BASIS PEMAHAMAN AL-QURAN Al-Faruq, Umar; Nabilatunnuha, Nabilatunnuha; Ristiyantutik, Ristiyantutik; Wijaya , Lutfiani Ratna
Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia
Publisher : Anfa Mediatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Al-Qur'an AL-Karim adalah sumber hukum pertama atau sebagai rujukan pertama umat islam dalam menjalani kehidupannya. Di dalam al-quran dipelajari lebih lanjut mengandung makna, rahasia, dan pengamalan apa yang terkandung di dalamnya, tapi setiap manusia memiliki kemampuan yang berbeda dalam memahami maknanya. Jika kalangan awam hanya dapat memahami makna-makna lahinya dan bersifat global ,jika kalangan cedekiawan akan memahami secara detail, dan mengulik hal yang tersembunyi didalamya. Dan itu disebut proses tafsir, metode tafsir seiring perkembangan zaman akan menyesuaikan diri dengan zaman yang terus berkembang. Dalam pembuatan jurnal ini kami memakai metode pennelitian studi literatur dan juga studi kepustakaan, dengan memanfaatkan jurnal online ilmiah dan juga buku. Dan hasil penelitian yang kami dapatkan bahwa hermenutika itu boleh digunakan dan masih diperdebatkan dan tidak serta merta asal digunakan dalam menafsirkan al-quran.