Juan Vito Simanjuntak
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Imperialisme Amerika, Keterlibatan Amerika Dalam Perang Dunia 2, Amerika Sebagai Negara Adikuasa Arisya Rajagukguk; Anggun Ronauli; Hotmaida Berutu; Juan Vito Simanjuntak; Rizky C. P Manullang; Maharani br Purba; Flores Tanjung
Journal of International Multidisciplinary Research Vol. 2 No. 6 (2024): Juni 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/xypda376

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara mendalam Imperialisme Amerika, keterlibatan Amerika dalam perang dunia 2. Imperialisme Amerika Serikat adalah pengaruh ekonomi, militer, dan budaya Amerika Serikat di negara lain, biasanya terkait dengan ekspansi atau perluasan ke wilayah asing. Perluasan berskala besar adalah tujuan utama sebuah imperium, seperti Imperium Britania. Konsep Imperium Amerika pertama kali dipopulerkan pada masa kepresidenan James K. Polk, yang membawa Amerika Serikat ke kancah Perang Meksiko–Amerika Serikat tahun 1846 dan aneksasi California dan wilayah barat lainnya lewat Perjanjian Guadalupe Hidalgo dan Pembelian Gadsden. Amerika Serikat juga terlibat dalam imperialisme di Filipina selatan pada tahun 1898-1946. Setelah selesainya masa Kolonial Spanyol di Filipina, Amerika datang ke Filipina selatan dengan menampilkan diri sebagai seorang sahabat yang baik, memberi bantuan untuk memerdekakan diri dari Spanyol. Namun, hal tersebut ternyata hanya taktik mengambil hati orang-orang Islam agar tidak memberontak. Amerika memandang peperangan tak cukup efektif meredam perlawanan Bangsa Moro, Amerika menerapkan strategi penjajahan melalui kebijakan pendidikan dan bujukan. Ternyata hal tersebut efektif dalam menguasai wilayah tersebut.