Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Toleransi dalam Perspektif Hadis Ach. Zayyadi; Ismail, M. Syukri
NUR EL-ISLAM : Jurnal Pendidikan dan Sosial Keagamaan Vol. 9 No. 2 (2022): (Oktober 2022)
Publisher : Institut Agama Islam Yasni Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51311/nuris.v9i2.511

Abstract

Toleransi dalam Islam menjadi kajian yang menarik, ini dilandasi sangat sulitnya menemukan padanan kata Toleransi dalam Al-Qur’an dan Hadis. Perbedaan pemahaman makna toleransi menjadikan landasan pemahaman Pluralisme. Artikel ini untuk mengkaji makna toleransi dalam hadis sebagai sumber kedua agama Islam, dengan menggunakan pendekatan sosial. Artikel ini menemukan bahwa Toleransi dalam Hadis dipadankan dengan kata tasamuh dengan makna atau samahah kata ini pada dasarnya berarti al-jud (Kemuliaan). Atau sa’at sadr (lapang dada) dan tasahul (ramah, suka memaafkan). Agama Islam sendiri merupakan agama yang menjadikan sikap toleransi sebagai bagian yang terpenting, sikap ini lebih banyak teraplikasi dalam wilayah interaksi sosial sebagaimana yang ditunjukkan dari sikap Rasulullah saw. terhadap non-muslim pada zaman beliau masih hidup. Sikap toleransi dalam beragama adalah menghargai keyakinan agama lain dengan tidak bersikap sinkretis yaitu dengan menyamakan keyakinan agama lain dengan keyakinan Islam itu sendiri, menjalankan keyakinan dan ibadah masing-masing. Sikap toleransi juga tidak dapat dipahami secara terpisah dari bingkai syariat, sebab jika terjadi, maka akan menimbulkan kesalahpahaman makna yang berakibat tercampurnya antara yang hak dan yang batil. Ajaran toleransi merupakan suatu yang melekat dalam prinsip-prinsip ajaran Islam sebagaimana terdapat pada iman, islam, dan ihsan.
Perspektif Pendidikan Agama Tentang Konsep Isa atau Yesus di Akhir Zaman dalam Alkitab dan Al-Qur’an Ach. Zayyadi; Ahmad Faqihuddin
Risâlah Jurnal Pendidikan dan Studi Islam Vol. 10 No. 4 (2024)
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Wiralodra Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/jurnal_risalah.v10i4.1223

Abstract

Alkitab dan al-Qur’an memiliki perspektif berbeda berkaitan dengan datangnya Yesus dan Isa di akhir zaman. Apakah yesus dan Isa di akhir zaman adalah orang yang sama atau tidak. Studi ini akan mencari titik temu akan kedatangan Yesus di akhir zaman. Penelitian ini mengunakan pendekatan kajian kepustakaan dengan menggunakan deskriptif-kualitatif dari sumber primer, Alkitab, Al-Qur’an serta kitab tafsirnya. Islam dan Kristen sama-sama meyakini akan kedatangan Yesus di akhir zaman. DanYesus akan membimbing umat ke jalan kebenaran. Kebenaran informasi yang dapat dipertanggung jawabkan terdapat dalam al-Qur’an. Kebenaran al-Kitab masih dipertanyakan, dalam buku The Five Gospels kurang lebih 80 persen isi Alkitab dikarang oleh para rasul kristiani.
Pelatihan Dasar Kaligrafi Dalam Memperkenalkan Teknik Tulis Al-Qur’an pada Murid MTs Darussalam Ibrahimy Desa Sumberkokap Kecamatan Taman Krocok Kabupaten Bondowoso Rifqatul Husna; Fairuz Vera; Ach. Zayyadi; Ghurratul Muhajjalin
Journal of Community Research & Engagement Vol. 1 No. 2 (2025): January 2025
Publisher : LPPM STIE Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60023/mjym5k65

Abstract

The basics of calligraphy writing in the form of hijaiyah letter writing techniques are training that needs to be held in schools, especially in schools that focus on Islamic religious education, because they are the basis of the techniques for writing the Koran. This service is training in basic techniques for writing the Koran at MTs Darussalam Ibrahimy, Sumberkokap Village, District. Krocok Park, Kab. Bondowoso, East Java. MTs Darussalam Ibrahimy is a first-level secondary education institution that has a strong focus on Islamic religious education. The problem faced in this school is the lack of guidance in learning hijaiyah letter writing techniques, as well as the students' low interest in this writing technique, because they think that writing Arabic, the language of the Koran, does not have certain techniques so they are careless in writing. Hijaiyah letters. This form of service is carried out through intensive training and coaching for basic calligraphy practices to introduce hijaiyah letter writing techniques correctly. The proposed solution includes an introduction to basic calligraphy techniques in the form of procedures for writing hijaiyah letters starting from the letter alif to the letter ya'. The implementation of this service begins with the observation method by gathering information about Al-Qur'an writing activities at MTs Darussalam Ibrahimy and to achieve the achievement targets set during the service, it continues with preparation and coordination, education and finally evaluation. The result obtained from this service is an increase in students' ability to write hijaiyah letters according to the rules of writing the Koran, although it is still far from the expected target. Their views on Arabic writing are starting to change, they no longer think that Arabic writing does not have certain techniques so they are careless in writing hijaiyah letters.