Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pemanfaatan Limbah Asap Cair PT. Eramas Coconut Industries Sebagai Bio-oil Purwandari, Vivi; Mahyuni Harahap; Maniur Arianto Siahaan; Jhonialman; Sowua Putra Laia; Suryanti Laia
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 4 No. 1 (2023): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (IN PRESS)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu sumber energi biomassa di Indonesia yang potensial adalah limbah pertanian, seperti serbuk kayu, tempurung kelapa, cangkang kopi serta limbah pertanian/perkebunan lainnya. Limbah pertanian dapat diubah menjadi bahan bakar alternatif dengan diolah terlebih dahulu. Salah satu cara pengolahan limbah pertanian menjadi bahan bakar alternatif adalah dengan cara pirolisis. Pirolisis merupakan proses dekomposisi suatu zat atau material yang dilakukan pada suhu yang relatif tinggi sekitar suhu 300-550oC. Pada proses pirolisis energi panas mendorong terjadinya oksidasi sehingga molekul karbon yang kompleks terurai sebagian besar menjadi karbon atau arang. Hasil pirolisis berupa gas, cair dan padat. Hasil padat dari proses ini berupa arang (char). Hasil gas dan cair dapat dimanfaatkan sebagai sumber bio-oil. Seluruh bahan baku yang diolah melalui proses pirolisisdikonversi menjadi bio-oil dan arang, sementara gas yang tidak dapat dikondensasi dikembalikan ke dalam proses sebagai sumber energi. Bio-oil hasil pirolisis tempurung kelapa mengandung ethyl ester (37.60%), fenol (40.01%), bio-oil hasil pirolisis cangkang kopi mengandung asam asetat (26%), fenol (34%), danbio-oil hasil pirolisis serbuk kayu mengandung asetaldehid (26.15%), asam asetat (20.90%), fenol (5,58%).
PEMBUATAN BLACK GARLIC DI DESA NAGORI BANGUN Purwandari, Vivi; Maniur Arianto Siahaan; Adiansyah; Edison Halawa; Anaria laia; Iman Susanti Tafanao
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 2 No. 1 (2021): JURNAL ABDIMAS MUTIARA
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dewasa ini, tanaman herbal sangat marak digunakan sebagai penyembuhan alternatif serta sangat banyak diteliti. Bawang putih adalah salah satu bahan yang seringkali digunakan sebagai bahan masakan. Ternyata, selain dijadikan bahan masakan dapat pula dimanfaatkan sebagai obat herbal. Bawang putih telah banyak dimanfaatkan sebagai obat tradisional selama bertahun-tahun. Black garlic merupakan salah satu pangan fungsional yang terbuat dari bawang putih. Black garlic memiliki banyak manfaat dibidang kesehatan seperti menurunkan tekanan darah dan kolestrol. Selain itu black garlic juga mengandung senyawa antioksidan yang tentunya dapat meningkatkan imunitas tubuh. Adapun pengabdian masyarakat ini dilakukan dalam rangka menyebarluaskan manfaat dari penggunaan black garlic dengan memberikan sosialisasi pembuatan black garlic di desa Nagori bangun. Metode pelaksanakaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan kegiatan sosialisasi dan edukasi melalui penyuluhan, pendampingan dan pelatihan dengan berbagai program kegiatan utama dan pendukung.
Determination of Glucose Solution Concentration Using Arduino-Based System Herbert Innah; Maniur Arianto Siahaan
Science Journal Get Press Vol 2 No 4 (2025): October, 2025
Publisher : CV. Get Press Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69855/science.v2i4.274

Abstract

Glucose is one of the most important biomolecules, playing a critical role in biological systems, food products, and clinical diagnostics. Conventional methods for glucose concentration measurement, such as spectrophotometry and enzymatic assays, although accurate, are often costly, time-consuming, and require skilled personnel. This study presents the development of a low-cost Arduino-based optical detection system for measuring glucose concentration using RGB LEDs as light sources and a photodiode sensor as the detector. The Arduino microcontroller processes voltage signals corresponding to light intensity and calculates absorbance values based on Beer-Lambert’s law. Calibration was performed using glucose solutions of varying concentrations, and the results indicated that the red LED source provided the most accurate and stable absorbance readings, with an average relative error below 5%. The proposed system offers an affordable, portable, and reliable alternative to conventional spectrophotometers, making it suitable for educational laboratories, small-scale food industries, and preliminary biomedical testing. Its implementation demonstrates the potential of microcontroller-based systems in enhancing accessibility to analytical tools in resource-limited environments.