Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN EFIKASI DIRI DENGAN MOTIVASI LANSIA DALAM MENGONTROL GLUKOSA DARAH PADA LANSIA DENGAN DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS KINOVARO Irmawati, Irmawati; Wahyu Kindang, Ismunandar; Marnianti Irnawan, Sri
Nursing Sciences Journal Vol 7 No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/nsj.v7i2.5058

Abstract

Family support is the accepting attitude of the family towards family members such as caring, supporting or providing help if needed, but self-efficacy is an assessment of an individual's ability to organize and perform the intervention needed to achieve certain performance goals. The elderly motivation is a psychological characteristic of the elderly in contribution to the level of their self-commitment. The aim of the research was to analyze the correlation between family support and self-efficacy with the elderly motivation of elderly with diabetes mellitus in controlling their blood sugar level at Kinovaro Health Center. This is quantitative research with an analytic approach and using a cross-sectional design. The total population was 176 elderly with diabetes mellitus at the Kinovaro PHC and the total sample was 64 respondents obtained by the Slovin formula and taken by using purposive sampling technique. The results of research of 64 respondents showed that there was a significant correlation between family support and elderly motivation found a p-value = 0.000 and there was a significant correlation between self-efficacy and elderly motivation found a p-value = 0.001. The conclusion mentioned that there is a correlation between family support and self-efficacy with the motivation of elderly with diabetes mellitus in controlling blood sugar levels at Kinovaro Public Health Center. Suggestions for Kinovaro Public Health Center officers to provide education about the importance of family support and self-efficacy to optimize the achievement of success in controlling blood sugar levels.
Faktor Yang Mempengaruhi Proses Penyembuhan Luka Kaki Diabetes Marnianti Irnawan, Sri; Sisilia Rammang
Jurnal Keperawatan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 2 (2022)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jkmc.v1i2.238

Abstract

Luka kaki diabetes atau Diabetic Foot Ulcer (DFU) merupakan salah satu masalah yang paling ditakuti di negara-negara berkembang, karena merupakan penyebab utama kecacatan, morbiditas, dan mortalitas pada penyandang Diabete Mellitus. Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa penyembuhan luka yang tertunda dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Tujuan tinjauan pustaka ini untuk mengidentifikasi berbagai faktor yang mempengaruhi proses penyembuhan luka kaki diabetes. Metode dalam studi ini berupa literatur review dengan pencarian artikel melalui database elektronik yaitu PubMed, Proquest, ScienceDirect dan pencarian data sekunder pada google schoolar 2017-2023. Strategi pencarian menggunakan prinsip-prinsip PICO dan diperoleh sebanyak 12 artikel digunakan sesuai kriteria inklusi. Hasil penelitian ditemukan bahwa kontrol gula darah, nutrisi, derajat luka dan kejadian anemia secara signifikan mempengaruhi proses penyembuhan luka kaki Diabetes. Kesimpulan: Sebagian besar dari studi yang diulas ditemukan bahwa faktor gula darah menjadi faktor yang mendominasi dalam proses penyembuhan luka yang disertai dengan faktor nutrisi, derajat luka dan kejadian anemia.
Edukasi Digital: Pemanfaatan Aplikasi Primaku untuk Mendorong Perubahan Perilaku Orang Tua dalam Memantau Tumbuh Kembang Balita Sahariah, Sahariah; Marnianti Irnawan, Sri; Bila, Salsah; Normawati, Normawati; Fitriani, Fitriani; Amelia.Y, Riska; Sulkipli, Sulkipli
Jurnal Medika: Medika Vol. 4 No. 4 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/wya4t905

Abstract

Gangguan pertumbuhan dan perkembangan balita, masih menjadi kekhawatiran utama bagi orangtua. Stunting dapat menghambat potensi sumber daya manusia, meningkatkan risiko kesehatan, dan bahkan berkontribusi pada kematian balita. Prevalensi stunting di Kabupaten Majene sebesar 30,5% pada tahun 2023 berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI). Namun, kurangnya akses informasi berbasis digital mengenai kesehatan anak membuat orangtua sering menyepelekan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan balita, sehingga terlambat melakukan intervensi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada tahun 2024 dengan judul “The effectiveness of the Primaku Apllication on Parents Behavior in Monitoring the Growth of Toddlers” menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dalam penggunaan aplikasi PrimaKu terhadap pengetahuan, sikap dan tindakan orang tua dalam memantau tumbuh kembang balita. Pengabdian ini dilaksanakan di Kelurahan lembang yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan orangtua dalam menggunakan aplikasi Primaku sehingga terjadi perubahan perilaku positif orangtua dalam memantau tumbuh kembang balitanya. Metode yang digunakan adalah edukasi partisipatif melalui simulasi penggunaan aplikasi Primaku yang diikuti oleh 25 orang tua balita. Kegiatan ini mencakup pre-test dan post-test (pengetahuan, sikap dan tindakan), sesi ceramah, diskusi, demontrasi aplikasi. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan orang tua dalam memantau tumbuh kembang balita. Diharapkan para orang tua dapat menggunakan aplikasi Primaku secara mandiri, sehingga terjadi peningkatan dalam perilaku orang tua untuk secara aktif memantau tumbuh kembang balita.