Robertus Hary Purnomo
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pertunjukan “Bah” Oleh Teater Tunas PBSI Universitas Palangka Raya Sebagai Salah Satu Industri Kreatif Kampus Misnawati Misnawati; Stefani Ratu Lestariningtyas; Nirena Ade Christy; Syarah Veniaty; Anwarsani Anwarsani; Robertus Hary Purnomo
Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Budaya Vol. 1 No. 3 (2022): September : Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Budaya
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jpbb.v1i3.1022

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) mengungkap proses penciptaan seni Pertunjukan “BAH” oleh Teater Tunas PBSI Universitas Palangka Raya;(2) mengungkap tanda yang berkaitan dengan aktivitas aktor pertunjukan “BAH” oleh Teater Tunas PBSI Universitas Palangka Raya;(3)mengungkap tanda yang berkaitan dengan penampilan aktor pertunjukan “BAH” oleh Teater Tunas PBSI Universitas Palangka Raya; dan (4) mengungkap tanda yang berkaitan dengan aspek ruang padapertunjukan “BAH” oleh Teater Tunas PBSI Universitas Palangka Raya; dan (5) mengungkap tanda yang berkaitan dengan akustik non-verbal. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori semiotik pertunjukan.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan: (1) teknik perekaman, baik audio maupun audiovisual, (2) pencatatan, (3) wawancara yang mendalam, (4) studi kepustakaan dan analisis dokumentasi. Sumber data utama yang dianalisis adalah tuturan aktor dan sistem tanda dalam Pertunjukan “BAH” oleh Teater Tunas PBSI Universitas Palangka Raya. Temuan Penelitian: (1) terungkap kalau proses penciptaan seni Pertunjukan “BAH” oleh Teater Tunas PBSI Universitas Palangka Raya dimulai dari memilih naskah, menelaah/membedah naskah drama, membaca naskah drama, membagi peran, latihan pemeranan, penentuan tata pentas, penentuan tata lampu, penentuan tata kostum, penentuan tata rias, dan pementasan drama. (2) Tanda yang berkaitan dengan aktivitas aktor adalah para pemain memerankan lakonnya masing-masing, mimiknya sudah sesuai, dan gerak tubuhnya juga sudah sesuai. (3) Tanda yang berkaitan dengan penampilan aktor secara umum sudah bagus. Mulai dari wajah, rambut, dan kostum sudah mewakili perannya masing-masing. (4) Tanda yang berkaitan dengan aspekruang sudah menarik, property panggung sudah sesuai dengan tuntutan naskah. Di tengah panggung terdapat kuburan keramat. Tata lampu panggung pun sudah menyinari pemain.(5) Tanda yang berkaitan dengan akustik non-verbal meliputi bunyi dan tata musik sudah bagus, seperti saat musik opening yang mampu membuat penonton terbawa dalam rasa mencekam dan menyeramkan. Saat adegan lucu pun musik yang dipilih dapat membuat penonton tertawa dan terhibur.