Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Prenatal Class sebagai Upaya untuk Meningkatkan Self Efficacy Ibu Hamil Handayani, Nanik; Munjidah, Annif; Abidah, Siska Nurul; Kencana, Jessica Puspa; Zannah, Erfina Miftakhul
Jurnal Keperawatan Vol 16 No 2 (2024): Jurnal Keperawatan: Juni 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/keperawatan.v16i2.1665

Abstract

Kurangnya kepercayaan diri dan kemampuan ibu hamil terutama pada ibu dengan kehamilan primigravida dalam menjalani masa kehamilan hingga persalinan merupakan hal yang perlu diperhatikan karena akan menentukan kesiapan ibu menjadi orang tua. Tujuan dalam melakukan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh prenatal class sebagai upaya untuk meningkatkan self efficacy ibu hamil. Dalam penelitian ini menerapkan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian Quasy-Experimental one group pre test-post test. Sampel penelitian ini ibu hamil sebanyak 52 responden yang diambil menggunakan teknik Consecutive sampling, Kuesioner penelitian ini menggunakan Instrumen untuk mengukur variabel dependent Self Efficacy ibu hamil menggunakan instrument General Self Efficacy Scale (GSES). Analisis data menggunakan Wilcoxon rank test. Hasil dari penelitian  sebelum ibu hamil mengikuti prenatal class sebagian besar tingkat self efficacy dalam kategori sedang sebesar 57.7%, sedangkan sesudah mengikuti prenatal class, sebagian besar tingkat self efficacy ibu hamil dalam kategori baik sebesar 76.9%. Uji statistic Wilcoxon didapatkan p value (0.000) < (0.05) dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh prenatal class terhadap peningkatan self efficacy ibu hamil. Pelaksanaaan prenatal class dilakukan dengan memberikan pendidikan kesehatan tentang perawatn diri selama masa kehamilan, proses persalinan, menyusui, perawatan bati yang bertujuan untuk meningkatkan self efficacy dan kemampuan ibu dan kesiapan untuk menjadi orang tua. Dengan mengikuti prenatal class ibu hamil dapat meningkatkan self efficacy dan kesiapan ibu menjadi orang tua.
PENGETAHUAN IBU HAMIL DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN GIZI SEIMBANG SAAT MUAL MUNTAH DENGAN ZINGER OFFICINALE (JAHE) DAN MADU Handayani, Nanik; Anggraini, Yasi; Mardiyanti, Ika; A., Ratna Ariesta Dwi; Salim, Hotimah Masdan; Kencana, Jessica Puspa; Zannah, Erfina Miftakhul
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 6 (2024): Vol. 5 No. 6 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i6.38306

Abstract

Asupan nutrisi merupakan hal yang sangat penting dalam kehamilan. Jika kebutuhan gizi ibu hamil tidak tercukupi, maka berat badan ibu dan janin akan susah bertambah. Kondisi ini bisa menimbulkan berbagai masalah bagi kesehatan ibu maupun janin. Oleh karena itu, gizi ibu hamil harus selalu diperhatikan. Sementara di masyarakat tidak memperhatikan hal tersebut sehingga gizi ibu belum terpenuhi secara optimal sesuai dengan kebutuhan ibu, apalagi ibu sedang mengalami keluhan mual muntah asupan gizi kurang adekuat. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan memberikan pendidikan kesehatan tentang pentingnya menjaga kebutuhan gizi ibu hamil terutama saat mengalamii mual muntah pada ibu hamil sebanyak 30 orang di tempat Praktek Bidan Mandiri (BPM) Taman Sidoarjo. Sebelum diberikan pendidikan kesehatan, tingkat pengetahuan ibu hamil dalam kategori kurang sebesar 83,4%, sedangkan sesudah diberikan pendidikan kesehatan tingkat pengetahuan ibu hamil dalam kategori baik sebesar 93,3%. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan terhadap tingkat pengetahuan ibu hamil di tempat Praktek Bidan Mandiri (BPM) Taman Sidoarjo sebelum dan sesudah diberikan intervensi. Diharapkan dengan adanya pengabdian Masyarakat ini, ibu hamil bertambah pengetahuannya tentang pentingnya gizi ibu hamil terutama saat mengalami mual muntah dengan Zinger officinale (jahe) dan madu. Selain itu diharapkan keluarga dan tenaga kesehatan memberikan dukungan .