p-Index From 2020 - 2025
1.116
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Desain
Kurniawan, Rendya Adi
Institut Seni Indonesia Surakarta

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pembuatan Animasi Pendek 2D Cerita Rakyat Timun Mas Feriana, Candra; Rachman, Anung; Kurniawan, Rendya Adi
Jurnal Desain Vol 10, No 1 (2022): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jd.v10i1.13063

Abstract

Saat ini tayangan animasi mulai digantikan oleh sinetron yang pada dasarnya diperuntukkan untuk usia di atas 14 tahun. Mayoritas film animasi yang tayang di televisi Indonesia juga kebanyakan berasal dari luar negeri. Oleh karena itu, penulis memilih untuk mengambil cerita rakyat dari Jawa Tengah yang berjudul Timun Mas. Alasan pemilihan cerita Timun Mas adalah karena Timun Mas merupakan cerita yang memiliki pesan moral yang terkandung di dalamnya. Metode penciptaan karakter adalah dengan menggambarkan bentuk visual dan sifat karakter berdasarkan cerita dari beberapa sumber sehingga akan mempermudah proses pembuatan karakter dan mendapatkan desain yang sesuai dengan karakter dan cerita masing-masing. Sedangkan metode yang digunakan untuk membuat animasi adalah hybrid animation. Animasi hybrid adalah animasi yang dihasilkan dengan menggunakan kombinasi teknik tradisional dengan teknik digital atau dengan alat tambahan dan komputer dimana frame demi frame gambar diurutkan akhirnya menjadi animasi yang natural. Telah dihasilkan sebuah animasi pendek dalam format GIF tentang Timun Mas. Perancangan ini bertujuan untuk memperkenalkan cerita rakyat Timun Mas dari Jawa Tengah kepada semua kalangan, baik tua maupun muda. Tidak hanya itu, tetapi juga untuk memberikan edukasi terkait sikap-sikap yang perlu ditiru dan diteladani dalam kehidupan sehari-hari, serta menunjukkan sikap-sikap positif dan tidak merugikan orang lain.
Pengenalan Motif Batik Megamendung melalui Animasi 2D Karakter Genderuwo Pratama, Yoga Adhitya; Rachman, Anung; Kurniawan, Rendya Adi
Jurnal Desain Vol 10, No 1 (2022): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jd.v10i1.13143

Abstract

Banyak faktor yang dapat menyebabkan terjadinya lunturnya nilai dan pemahaman yang dialami masyarakat Indonesia Khususnya anak anak salah satu diantaranya adalah dikarenakan banyak dari tayangan dalam hal ini tayangan animasi yang kurang sesuai dengan masyarakat indonesia yang kebanyakan justru secara tidak langsung memperkenalkan kebudayaan asing. Film animasi yang didasari dengan karakter yang memiliki nilai lokal kebudayaan dapat menjadi alternatif yang strategis sebagai media edukasi terhadap masyarakat dan anak anak terhadap kebudayaan yang dimiliki Indonesia. Dalam karya tulis ilmiah ini, penulis melakukan perancangan karakter animasi 2 dimensi “Pengenalan Motif Batik Mega Mendung Lewat Animasi 2D Karakter Genderuwo” lewat animasi 2 dimensi dianggap bisa menginformasikan penyampaian pesan dalam kemasan yang sederhana namun unik dan terkesan menarik sehingga dapat diterima banyak kalangan masyarakat luas. Dikarenakan film animasi 2 dimensi termasuk salah satu media yang dapat dinikmati semua orang dari berbagai kalangan usia. Karakter yang dibuat nantinya diharapkan dapat menyampaikan nilai-nilai kebudayaan Indonesia khususnya batik megamendung lewat karakter cerita rakyat makhluk mitos kebudayaan Jawa (Genderuwo).
Implementasi Motif Kain Lurik Dalam Karakter Animasi Berbasis Kearifan Nusantara Piliang, Noval Dhana Ardhani; Rachman, Anung; Kurniawan, Rendya Adi
Jurnal Desain Vol 10, No 3 (2023): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jd.v10i3.13094

Abstract

Di abad 21 ini media berkembang cukup pesat, yang tentunya membawa perubahan besar dalam perkembangan dunia industri, khususnya industri kreatif. Animasi adalah salah satu bentuk implementasi dari industri kreatif yang banyak ditemui di sekitar kita. Perkembangan Animasi yang begitu masif banyak dimanfaatkan sebagai penunjang dalam dunia media seperti periklanan dan perfilman, karena penggunaannya yang dinilai lebih efektif dan interaktif dalam proses menyampaikan pesan. Dalam animasi, karakter berperan penting sebagai simbol utama, visualisasi dalam karakter harus sesuai dengan tujuan awal apa yang akan disampaikan. Analisis dan studi literatur perancangan karakter animasi ini akan dilakukan dengan mempelajari dan memasukkan unsur-unsur estetika nusantara dalam desain, yang nantinya akan diimplementasikan pada desain karakter. Implementasi objek budaya nusantara sangat penting diterapkan untuk menciptakan sebuah karakter yang memiliki simbol budaya yang kuat. Dengan menggunakan pendekatan metode kualitatif, analisis dan konsep rancangan ini memberikan data deskriptif secara teori tentang rancangan desain karakter animasi berbasis budaya tradisional Indonesia.
Animasi 2D pentingnya konsumsi sayur dan buah Khoirunisa, Tata Atikah; Rachman, Anung; Kurniawan, Rendya Adi
Jurnal Desain Vol 11, No 3 (2024): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jd.v11i3.18346

Abstract

Malnutrisi atau dikenal juga dengan undernutrition adalah suatu kondisi dimana tubuh kekurangan atau melebihi suplai energi, protein, dan zat gizi lainnya akibat kekurangan zat gizi dalam makanan. Sayuran sangat penting bagi anak, tidak hanya untuk kesehatan, sayuran juga sangat bermanfaat untuk pertumbuhan dan perkembangan. Namun faktanya, masih banyak anak yang tidak mau makan sayur tetapi lebih memilih makan fast food dan snack. sehingga sangat perlu untuk mendorong atau menganjurkan anak untuk makan sayur. Memberikan motivasi sangat membantu dalam meningkatkan kemauan anak untuk makan sayur. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan proses perancangan animasi edukasi mengenai pentingnya konsumsi sayur dan buah bagi Kesehatan. Animasi ini dirancang dengan menggunakan metode MDLC (Multimedia Development Life Cycle) versi Luther. Diharapkan animasi ini dapat menjadi media pembelajaran bagi masyarakat khususnya anak agar mengerti tentang pentingnya konsumsi sayur dan buah.
Media Promosi Iklan Taman Nasional Komodo melalui Animasi 2D Ardyan, Mohamad Zhofran; Rachman, Anung; Kurniawan, Rendya Adi
Jurnal Desain Vol 10, No 2 (2023): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jd.v10i2.13144

Abstract

Di era revolusi industri keempat atau industri 4.0 ini, teknologi media digital merupakan hal yang sudah lumrah di kalangan masyarakat Indonesia. Hal ini dikarenakan media seperti gadget dan televisi sudah menjadi kebutuhan bagi masyarakat dan menjadi bagian dari kebiasaan hidup yang dilakukan. Media promosi iklan yang paling efektif untuk gadget serta menarik perhatian masyarakat di kalangan yang luas dengan mudah adalah iklan melalui media visual salah satunya adalah video animasi 2D. Sesuai nama dan peruntukan tempatnya, hewan komodo akan menjadi karakter utama dalam iklan animasi 2D yang akan dibuat. Tujuan dari penciptaannya adalah untuk media promosi pariwisata cagar budaya Taman Nasional Komodo demi memajukan sektor pariwisata di Lombok. Metode penciptaan pada pengembangan karakter animasi yang penulis buat menggunakan metode design sprint. Output yang dihasilkan merupakan satu karakter komodo dengan pendekatan style kartunis agar dapat menerapkan teori fleksibilitas pergerakan karakter pada 12 prinsip animasi. Momo The Komodo merupakan julukan yang diangkat dari nama karakter komodo itu sendiri, yaitu Momo.
Karakter Animasi Alfin Lestaluhu dengan Metode Design Thinking Ardiyanto, Aris; Rachman, Anung; Kurniawan, Rendya Adi
Jurnal Desain Vol 10, No 3 (2023): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jd.v10i3.13175

Abstract

Desa Tulehu seakan tidak kehabisan bintang untuk menghasilkan bibit muda berbakat dalam hal sepak bola. Sudah menjadi hal yang lumrah jika pemain sepak bola di timnas sepak bola Indonesia sering ada nama-nama dari Tulehu. Dari banyak nama yang muncul dan bersinar menjadi bintang, namun ada kisah haru dan mengagumkan dalam garuda muda, seorang pemuda berbakat yang berasal dari tulehu bernama Alfin Lestaluhu harus terhenti karir sepak bolanya akibat penyakit yang ia derita, serta menutup harapan untuk melanjutkan ikut kejuaraan karena sang pencipta memanggilnya lebih cepat. Dari kisah ini terbenak sebuah ide untuk membuat karakter animasi dari Alfin Lestaluhu, sebagai bentuk apresiasi kepada apa yang ia telah capai bersama timnas sepak bola indonesia. Perancangan karakter animasi ini dilakukan dengan menggunakan metode design thinking, sehingga ada 5 tahapan yang dilalui antara lain empathise, define, ideate, protype, test. Setelah itu barulah didapatkan hasil bagian-bagian yang terpisah dari karakter set Alfin Lestaluhu yang siap untuk dianimasikan.