Rapiun
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN JURUSAN PADA SMK NEGERI 1 PRINGGABAYA MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) Hakim, Marwan; Rapiun
Jurnal Manajemen Informatika dan Sistem Informasi Vol. 7 No. 1 (2024): MISI Januari 2024
Publisher : LPPM STMIK Lombok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36595/misi.v7i1.1097

Abstract

Berdasarkan kurikulum pendidikan yang berlaku di seluruh Indonesia, calon siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) akan mendaftar dan memilih jurusan tertentu yang sesuai dengan kemampuan yang ada pada dirinya. Untuk meminimalisir kesalahan dalam memilih jurusan, siswa diharapkan mampu mengevaluasi minat, keterampilan, dan kemampuannya. Langkah pertama dalam memilih karir masa depan bagi calon siswa SMK adalah memilih jurusan. Pada saat pemilihan jurusan, terkadang siswa memilih jurusan berdasarkan pengaruh temannya. Akibatnya, tidak menutup kemungkinan siswa akan merasa tidak cocok dengan jurusan yang diambil sehingga mengakibatkan ketidaknyamanan pada jurusan yang dipilih. Memilih jurusan ketika berada di SMK akan mempengaruhi apakah akan melanjutkan ke jenjang berikutnya seperti perguruan tinggi atau berkarir. Jurusan akan ditetapkan sesuai dengan kemampuan akademis dalam hal ini berdasarkan nilai rapor, tes mental dan minat siswa. Maksud dari pemilihan jurusan ini adalah supaya siswa dapat dengan mudah mencerna pelajaran yang sesuai dengan bakat dan kemampuannya. Penggunaan sistem pendukung keputusan (SPK) dalam menentukan jurusan yang sesuai berdasarkan bakat, minat, dan kemampuannya untuk calon siswa pada SMKN 1 Pringgabaya sangat membantu petugas penerimaan siswa baru. Dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dalam pengambil keputusan didapatkan hasil berdasarkan ranking yaitu jurusan Teknik Permesinan (TPM) 31 %, jurusan Teknik Komputer & Jaringan (TKJ) 28 %, jurusan Teknik Pengelasan (TPL) 21 %, dan jurusan Teknik Audio Video (TAV) 20 %.