<![CDATA[Kemampuan penting yang harus dimiliki siswa salah satunya adalah kemampuan berpikir kritis matematis. Kemampuan tersebut dapat ditingkatkan melalui penerapan model dan pendekatan pembelajaran yang tepat. Salah satu model dan pendekatan pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa adalah model pembelajaran CORE dengan pendekatan scientific. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CORE dengan pendekatan scientific terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah motode quasi experiment dan desain penelitiannya yaitu Posttest Only Control Group Desain. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu teknik cluster random sampling. Kelas yang terpilih sebagai sampel yaitu kelas VIII-1 dan VIII-2 SMP Paramarta Unggulan. Instrumen penelitian terdiri dari 4 soal tes kemampuan berpikir kritis matematis yang berbentuk uraian pada materi fungsi linear. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, uji hipotesis-t, dan uji besar pengaruh. Berdasarkan uji hipotesis-t diperoleh dan sehingga nilai maka ditolak. Oleh karena itu, penerapan model pembelajaran CORE dengan pendekatan scientific memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Hasil perhitungan menggunakan uji Cohen’s Effect Size menunjukkan bahwa model pembelajaran CORE dengan pendekatan scientific memberikan pengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa sebesar 69%.]]>
