Pendidikan dengan kualitas yang baik akan menghasilkan generasi yang cerdas dan berpotensi. Kriteria utama untuk mengukur kinerja lembaga akademik adalah tingkat kelulusan siswa atau mahasiswa. Hal tersebut memunculkan permasalahan bagaimana mengukur performa akademik mahasiswa sehingga bisa menjadi lulusan yang berkualitas. Pengukuran performa akademik dilakukan dengan mengumpulkan data mahasiswa lalu menggabungkan data tersebut dengan data kuesioner yang dibagikan ke mahasiswa mengenai pengalaman belajar mereka. Penelitian dilakukan dengan melakukan prediksi dengan machine learning dan analisis menggunakan Social Network Analysis untuk menampilkan inti jaringan yang paling berpengaruh terhadap performa akademik mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata akurasi algoritma untuk prediksi performa akademik mahasiswa adalah 0,76. Sehingga data tersebut dapat digunakan untuk prediksi performa akademik mahasiswa dengan tingkat akurasi yang tinggi. Hasil analisis menunjukkan bahwa Usia, Pendidikan Orang Tua, Kota Asal dan Kesulitan dalam belajar memiliki pengaruh terhadap performa akademik mahasiswa.