Palupi, Abdillah Kurnia
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Perilaku Caring Perawat Dengan Kepuasan Pasien Dalam Pemenuhan Kebutuhan Personal Hygiene Di Rumah Sakit Kanker Dharmais Tahun 2022: caring perawat dengan kepuasan pasien Palupi, Abdillah Kurnia; Susilowati, Yuni; Muhammad Martono Diel
Jurnal Kesehatan Vol 12 No 2 (2023): Jurnal Kesehatan
Publisher : Universitas Yatsi Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37048/kesehatan.v12i2.165

Abstract

Personal hygiene merupakan kebutuhan dasar manusia yang harus dipenuhi, apabila pasien merasa tidak terpuaskan menunjukkan bahwa perawat mengabaikan personal hygiene pasien dan hal tersebut dapat berpengaruh pada peningkatan kesehatan pasien. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan perilaku caring perawat dengan tingkat kepuasan pasien terhadap pemenuhan kebutuhan personal hygiene. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan desain penelitian korelasional dengan pendekatan studi cross sectional dengan sampel penelitian sebanyak 112 responden diambil dengan teknik simple random sampling. Hasil: Hasil analisis univariat menunjukkan pasien di Rumah Sakit Kanker Dharmais sebagian besar menganggap perilaku caring perawat sudah baik (70,5%) dan sebagian besar merasa puas terhadap pemenuhan kebutuhan personal hygiene yang dilakukan perawat (60,7%). Hasil analisis bivariat menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara perilaku caring perawat dengan kepuasan pemenuhan kebutuhan personal hygiene pada pasien di Rumah Sakit Kanker Dharmais Tahun 2022 (p value: 0,000). Kesimpulan: Dalam upaya meningkatkan mutu asuhan keperawatan, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan dasar manusia seperti pemenuhan kebutuhan personal hygiene, agar dilakukan sesuai SOP dengan memperhatikan perilaku dan sikap caring agar dapat menimbulkan kepuasan pada pasien.
Intervensi SEFT terapi terhadap intensitas nyeri pada pasien post operasi laparatomi tumor abdomen Palupi, Abdillah Kurnia; Idu, Cicirosnita J.; Hambali, Ahmad
Jurnal Praktik Dan Pendidikan Keperawatan Vol 4 No 2 (2024): Journal of Nursing Practice and Education
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jnpe.v4i2.1064

Abstract

Latar Belakang: Sebanyak 80 juta pasien dilaporkan melakukan operasi laparatomi di berbagai rumah sakit global pada tahun 2020. Teknik Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT), yang mengintegrasikan sistem energi dan spiritual tubuh dengan mengetuk beberapa titik spesifik pada tubuh, ditawarkan sebagai metode pengobatan.Metode: Dalam penelitian ini, diterapkan desain deskriptif dengan pendekatan studi kasus dalam asuhan keperawatan, termasuk implementasi intervensi SEFT selama tiga hari terhadap subjek yang diamati.Hasil: Terapi SEFT yang diberikan kepada kasus sebelum perlakuan menghasilkan data nyeri awal dengan skala 6. Intensitas nyeri tersebut mengalami penurunan hingga mencapai skala ringan (2) pada hari ketiga setelah perlakuan SEFT. Selanjutnya, dilakukan uji paired sample t-Test dengan hasilsebesar 0,035, lebih kecil dari taraf signifikan α = 0,05. Hasil ini memperlihatkan bahwa terapi SEFT memiliki efek signifikan dalam mengurangi skala nyeri luka pasca operasi.Kesimpulan: Terapi intervensi Spiritual Emotional Freedome Tecnique (Seft) mampu menekan dan menurunkan rangsangan nyeri yang dihandarkan oleh impuls syaraf sehingga menurunya intensitas nyeri yang dirasakan pasien dengan post op.