<![CDATA[Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas dan teknik mengumpulkan data yang digunakan yaitu observasi, dokumentasi, dan tes. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Teknik analisis data yang digunakan yaitu metode kualitatif dan metode kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini dengan judul Penggunaan Laboratorium Virtual dalam Meningkatkan Hasil Belajar IPA Uji Zat Makanan (Karbohidrat) Kelas VIII MTs. Negeri 1 Sidenreng Rappang menunjukkan bahwa (1) Penggunaan laboratorium virtual oleh peserta didik untuk materi uji zat makanan (karbohidrat) kelas VIII MTs. Negeri 1 Sidenreng Rappang yang dilakukan selama dua siklus dapat dikatakan meningkat. Hal ini dilihat dari presentase rata-rata hasil belajar peserta didik yaitu siklus I sebesar 72,96% dan siklus II sebesar 81,48% selisih diantara keduanya adalah 8,52%. Keberhasilan pembelajaran menggunakan labratorium virtual juga ditentukan dari perubahan aktivitas peserta didik saat mengikuti pelajaran. (2) Peningkatan pemahaman materi uji zat makanan (karbohidrat) kelas VIII MTs. Negeri 1 Sidenreng Rappang, dari hasil tindakan siklus I dan II pemahaman materi uji zat makanan (karbohidrat) dapat dikatakan meningkat. (3) Penggunaan laboratorium virtual dapat menignkatkan hasil belajar peserta didik dalam materi uji zat makanan (karbohidrat) kelas VIII MTs. Negeri 1 Sidenreng Rappang, hasil belajar siklus I dan siklus II bahwa terdapat 4 peserta didik yang belum mencapai KKM atau setara dengan 84%. Presentase tersebut sudah memenuhi untuk keseluruhan peserta didik dalam suatu kelas yang berjumlah 25 peserta didik. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa penggunaan laboratorium virtual dapat meningkatkan hasil belajar IPA uji zat makakanan (karbohidrat) kelas VIII MTs. Negeri 1 Sidenreng Rappang.]]>
