Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH BERBAGAI DOSIS PUPUK NPK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SELADA (Lactuca sativa L.) VARIETAS Caipira Anggita, Dewi; Mas’ud, Hidayati
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 12 No 3 (2024): Juni
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/agrotekbis.v12i3.2131

Abstract

Selada (Lactuca sativa L.) merupakan salah satu tanaman sayuran yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan memiliki banyak kandungan gizi. Kandungan gizi yang terdapat pada selada adalah serat, vitamin A (karotenoid), antioksidan, kalium, kalsium, zat besi, asam folat, karoten, vitamin C, dan vitamin E. Tanaman selada memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai komoditi ekspor yang cukup menjanjikan. Salah satu teknik budidaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi selada adalah pemupukan. Pupuk NPK mengandung unsur hara nitrogen, posfor dan kalium merupakan unsur hara utama yang dibutuhkan tanaman dalam pertumbuhannya. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai dosis pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada varietas Caipira. Penelitian dilaksanakan di PT. Nina Agro Jaya, di desa Pombewe, kecamatan Sigi Biromaru, kabupaten Sigi. Waktu penelitian mulai bulan Desember 2022 sampai dengan Februari 2023. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 8 perlakuan yaitu : P0 = Tanpa Pupuk NPK (Kontrol), P1 = 0,25 g/polibag, P2 = 0,5 g/polibag, P3 = 0,75 g/polibag, P4 = 1 g/polibag, P5 =1,25 g/polibag, P6 = 1,5 g/polibag, P7 = 1,75 g/polibag. Setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali sehingga menghasilkan 24 unit percobaan. Setiap unit percobaan terdiri dari 3 polibag sehingga terdapat 72 unit percobaan. Data pengamatan yang telah diperoleh dianalisis ragam (ANOVA). Data yang bepengaruh nyata di uji BNJ (beda nyata jujur) taraf 5% untuk mengetahui perbedaan antara perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berbagai dosis pupuk NPK berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada. Dosis pupuk NPK 1,25 g/polibag menghasilkan pertumbuhan dan hasil tanaman selada terbaik dibanding dosis pupuk NPK lainnya.
Alley Cropping System to Increase Corn Crop Production and Agricultural Productivity in Dry Land Amirudin, Amirudin; Muhibuddin, Andi; Musa, Yunus; Kadekoh, Indrianto; Mas’ud, Hidayati
Journal of Tropical Crop Science Vol. 12 No. 02 (2025): Journal of Tropical Crop Science
Publisher : Department of Agronomy and Horticulture, IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jtcs.12.02.358-364

Abstract

Alley cropping is an agroforestry system that plants annual crops or food crops between alleys formed by hedges of trees or shrubs. This study aims to determine the effects of the alley cropping system, the provision of Gamal (Gliricidia sepium) biomass, and the doses of N, P, and K fertilizers on corn production. The study was conducted in 2022 at the educational plantation area, Integrated Farming System, Faculty of Agriculture, Bosowa University, Bontoramba Village, Pallangga Subdistrict, Gowa Regency, South Sulawesi, Indonesia. The experimental design used was a split plot with and without hedgerow plant treatment as the main plot and doses of N, P, and K as subplots. The subplots consist of the control or without fertilizers,  P fertilizer only at 100 kg.ha-1 SP-36, K fertilizer only at 100 kg.ha-1 KCl, N  and K (250 kg.ha-1 Urea, 100 kg.ha-1 KCl), N and P (250 kg.ha-1 Urea, 100 kg.ha-1 SP-36), and N, P and K (250 kg.ha-1 Urea, 100 kg.ha-1 SP-36, 100 kg.ha-1 KCl). The research showed that the alley-cropping system increased corn production from 4,690 to 6,089 tons.ha-1, with an average increase of 50% compared to corn production without the alley-cropping system. The N, P, and K fertilization produced the best average corn yields. The alley-cropping system achieved the highest land productivity compared to those without the alley-cropping system.
PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN TOMAT (Solanum lycopersicum Syn) Var. SERVO PADA BERBAGAI KONSENTRASI NUTRISI AB-mix Herman, Nursyafika; Mas’ud, Hidayati
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 13 No 4 (2025): Agustus
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/agrotekbis.v13i4.2680

Abstract

Tomat var. servo merupakan jenis sayuran yang mempunyai kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh, tanaman tomat membutuhkan nutrisi agar bisa menghasilkan buah yang baik. Nutrisi AB-mix memegang peranan penting dalam keberhasilan tanaman hidroponik karena tanpa nutrisi tidak dapat bercocok tanam secara hidroponik. AB-mix merupakan pupuk yang dapat digunakan sebagai larutan nutrisi dalam sistem hidroponik. Penggunaan nutrisi bertujuan untuk menyediakan unsur hara esensial yang dibutuhkan tanaman seperti menyediakan nutrisi lengkap yang mengandung unsur hara makro dan mikro yang dibutuhkn tanaman. Media tumbuh tanaman hidoponik menggunakan arang sekam, dimana media ini juga sangat ekonomis dan mudah untuk didapatkan. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret sampai juni 2024, bertempat di Green House Fakultas Pertanian Universitas Tadulako. Desain penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari konsentrasi nutrisi AB-mix yang berbeda yaitu P1 = AB-mix 2,5 ml/L, P2 = AB-mix 5 ml/L, P3 = AB-mix 7,5 ml/L, P4 = 10 ml/L, P5 = AB-mix 12,5 ml/L dan P6 = AB-mix 15 ml/L. Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali, sehingga diperoleh 18 unit percobaan, setiap satuan unit percobaan menggunakan 5 tanaman sehingga keseluruhan terdapat 90 tanaman. Data pengamatan dianalisis dengan sidik ragam (Anova). Apabila berpengaruh nyata, maka dilanjutkan dengan Uji BNJ 5%. Hasil penelitian menujukkan bahwa terdapat pengaruh nyata larutan nutrisi AB-mix terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah cabang produktif, umur berbunga, total jumlah buah dan total berat buah pertanaman. Perlakuan dengan larutan nutrisi AB-mix 7,5 ml/L menghasilkan nilai tertinggi pada parameter tinggi tanaman, total jumlah buah pertanaman dan total berat buah pertanaman.