Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PENGINDERAAN JAUH TERHADAP BENCANA BANJIR DI KOTA MANADO Syohiroh, Syohiroh; Kumalawati, Rosalina; Nurlina, Nurlina; Damarto, Wisnu Putra; Hadi, Inu Kencana
Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 8 (2024): Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Publisher : Komunitas Menulis dan Meneliti (Kolibi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Manado terletak di ujung utara Pulau Sulawesi, dikelilingi oleh perbukitan dan pegunungan. sebagian kecil dataran rendah. sehingga menyebabkan beberapa wilayah yang menjadi rentan terhadap lokasi banjir, Data penginderaan jauh, seperti elevasi dan peta DAS, berguna untuk menganalisis kejadian banjir di Kota Manado. Analisis ini mendukung upaya mitigasi bencana banjir di wilayah tersebut. Penelitian ini menerapkan Metode Deskriptif kuantitatif, Analisis data memanfaatkan berbagai jenis peta. Hasil pengolahan data tersebut menjadi acuan dalam penelitian. Dengan luas berbagai tingkat kerawanan adalah: 603,34 ha untuk tidak rentan, 5467,01 ha untuk kerentanan sedang, 6492,39 ha untuk rentan, dan 2180,11 ha untuk sangat rentan.
Resiliensi Masyarakat Kabupaten Banjar Menghadapi Bencana Alam: Studi Kasus Banjir, Gempa Bumi, dan Angin Puting Beliung Syohiroh, Syohiroh; Kumalawati, Rosalina; Normelani, Ellyn; Ayuningtyas, Efrinda Ari
Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora Vol. 2 No. 10 (2024): Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora
Publisher : Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kabupaten Banjar di Kalimantan Selatan merupakan wilayah yang sering mengalami berbagai bencana alam, seperti banjir, gempa bumi, dan angin puting beliung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kerentanan masyarakat terhadap bencana alam dan mengevaluasi upaya penanggulangan yang telah diterapkan. Melalui pendekatan studi kasus, penelitian ini mengidentifikasi faktor-faktor penyebab bencana, terutama banjir yang disebabkan oleh curah hujan tinggi dan infrastruktur drainase yang tidak memadai. Hasil penelitian menunjukkan perlunya perbaikan dalam kebijakan mitigasi bencana dan pengelolaan sumber daya alam, serta penyediaan infrastruktur yang lebih tahan terhadap bencana. Data diperoleh melalui analisis media massa dan publikasi resmi, yang menggambarkan dampak sosial dan ekonomi yang ditimbulkan oleh bencana. Penelitian ini menyimpulkan bahwa meskipun kebijakan penanggulangan bencana telah diterapkan, masih terdapat banyak kendala yang perlu diatasi untuk meningkatkan ketahanan masyarakat Kabupaten Banjar. Rekomendasi yang dihasilkan diharapkan dapat berkontribusi pada penyusunan strategi mitigasi bencana yang lebih efektif dan berkelanjutan di masa mendatang