Wardani, Rita Wilda
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TASYBIH DALAM ALQURAN: ANALISIS TASYBIH PADA SEGI RUKUN DALAM SURAT YUSUF Oktavia, Yola; Wardani, Rita Wilda; Muassomah, Muassomah; Muzakki, Akhmad
Hijai - Journal on Arabic Language and Literature Vol 6, No 1 (2023)
Publisher : Bahasa dan Sastra Arab, Fakultas Adab dan Humaniora, UIN Sunan Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/hijai.v6i1.18710

Abstract

ABSTRACTtasybih is part of the science of Balaghah. Tasybih is included in Bayan science which is a technique of explaining a meaning and suggestions for explaining a trait. This study aims for this study aims to (1) describe the forms of tasybih contained in Yusuf's letter, and (2) describe the faidah tasybih contained in Yusuf's letter. The results of the research that the researchers found in this study were: there was one verse from each tasybih in terms of the pillars in Yusuf's letter, namely tasybih mursal, mujmal, muakad, and baligh. By expressing each tasybih that is different and can be analyzed with the expression of tasybih. Based on the object or thing that is likened, sometimes tasybih becomes an affirmation, and sometimes tasybih has the intention to beautify something or to praise something. ABSTRAKtasybih merupakan bagian dari ilmu Balaghah. Tasybih merupakan kajian ilmu Bayan yang menjelaskan sebuah makna dan mensifati makna tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk (1) memaparkan bentuk-bentuk tasybih yang ada pada surat Yusuf, dan (2) mendeskripsikan faidah tasybih yang terkandung dalam surat Yusuf. Adapun hasil penelitian yang peneliti temukan pada penelitian ini ialah: terdapat satu ayat dari masing-masing tasybih dari segi rukun dalam surat Yusuf yakni tasybih mursal, mujmal, muakad, dan baligh. Dengan mengungkapkan masing-masing tasybih yang berbeda-beda dan dapat dianalisis dengan ungkapan tasybih. Berdasarkan benda atau hal yang diserupakan adakalanya tasybih menjadi penegasan, dan adakalanya tasybih memiliki maksud memperindah sesuatu maupun memuji sesuatu.
PENERAPAN METODE ACTIVE LEARNING DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SD NURIL ISLAM PACITAN Astriana, Arum Sindhi; Wardani, Rita Wilda; Azizah, Balkis Nur
JURNAL KOULUTUS Vol. 8 No. 1 (2025): JURNAL KOULUTUS
Publisher : LPPM Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/yqsx4w25

Abstract

Kualitas pendidikan di Indonesia semakin menurun, hal tersebut ditinjau dari fenomena krisis pendidikan yang memprihatinkan. Berbagai masalah terkait akselibitas, kualitas dan relevansi pendidikan telah menghambat kemajuan pendidikan. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui pelaksanaan metode pembelajaran metode active learning dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SD Nuril Islam Pacitan; (2) untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan metode active learning dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SD Nuril Islam Pacitan. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode tersebut dipilih karena untuk memahami konteks dan proses yang terlibat dalam pelaksanaan pembelajaran aktif secara mendalam, mengetahui bagaimana interaksi antara pendidik dan peserta didik serta bisa mengetahui bagaimana mereka merasa terlibat dalam menghadapi tantangan. Peneliti melakukan penelitian di SD Nuril Islam Pacitan di Jln. Tentara Pelajar desa Widoro Pacitan. Hasil dari penelitian yakni (1) Metode active learning pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam proses pelaksanaan terlaksana dengan baik yang mana peserta didik memberikan imbal balik dari materi yang dijelaskan oleh pendidik; (2) kelebihan dari metode active learning yakni dengan adanya sarana prasarananya yang lengkap semua kegiatan pembelajaran akan berjalan dengan baik dan efektif. Adapun kelemahan dalam metode pembelajaran ini adalah membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga jam alokasi pelajaran lainnya tidak bisa maksimal.
TASYBIH DALAM ALQURAN: ANALISIS TASYBIH PADA SEGI RUKUN DALAM SURAT YUSUF Oktavia, Yola; Wardani, Rita Wilda; Muassomah, Muassomah; Muzakki, Akhmad
Hijai - Journal on Arabic Language and Literature Vol 6 No 1 (2023): Hijai - Journal on Arabic Language and Literature
Publisher : Bahasa dan Sastra Arab, Fakultas Adab dan Humaniora, UIN Sunan Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/hijai.v6i1.18710

Abstract

ABSTRACTtasybih is part of the science of Balaghah. Tasybih is included in Bayan science which is a technique of explaining a meaning and suggestions for explaining a trait. This study aims for this study aims to (1) describe the forms of tasybih contained in Yusuf's letter, and (2) describe the faidah tasybih contained in Yusuf's letter. The results of the research that the researchers found in this study were: there was one verse from each tasybih in terms of the pillars in Yusuf's letter, namely tasybih mursal, mujmal, muakad, and baligh. By expressing each tasybih that is different and can be analyzed with the expression of tasybih. Based on the object or thing that is likened, sometimes tasybih becomes an affirmation, and sometimes tasybih has the intention to beautify something or to praise something. ABSTRAKtasybih merupakan bagian dari ilmu Balaghah. Tasybih merupakan kajian ilmu Bayan yang menjelaskan sebuah makna dan mensifati makna tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk (1) memaparkan bentuk-bentuk tasybih yang ada pada surat Yusuf, dan (2) mendeskripsikan faidah tasybih yang terkandung dalam surat Yusuf. Adapun hasil penelitian yang peneliti temukan pada penelitian ini ialah: terdapat satu ayat dari masing-masing tasybih dari segi rukun dalam surat Yusuf yakni tasybih mursal, mujmal, muakad, dan baligh. Dengan mengungkapkan masing-masing tasybih yang berbeda-beda dan dapat dianalisis dengan ungkapan tasybih. Berdasarkan benda atau hal yang diserupakan adakalanya tasybih menjadi penegasan, dan adakalanya tasybih memiliki maksud memperindah sesuatu maupun memuji sesuatu.